Otomotifnet.com - Meski persaingan di segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) makin ramai, tak serta merta bikin PT Honda Prospect Motor (HPM) buru-buru melakukan peremajaan terhadap Mobilio.
Hadir sejak 2013, Honda Mobilio nyatanya masih mempertahankan desain lama dan belum mendapat perubahan yang berarti sampai saat ini.
Ketika para rivalnya di segmen LMPV berlomba-lomba menghadirkan model terbaru, Honda nyatanya memilih meluncurkan generasi terbaru dari BR-V yang bermain di segmen Low Sport Utility Vehicle (LSUV).
Tentu ini menimbulkan pertanyaan dan membuatnya seolah melawan arus, tapi brand asal Jepang nyatanya punya alasan logis.
Yusak Billy, Business Innovation and Marketing & Sales Director HPM menjelaskan, penyegaran suatu produk akan selalu disesuaikan dengan kondisi pasar dan permintaan konsumen.
Baca Juga: Tak Pasang Target Penjualan, Honda Puas Bisa Jual Ribuan Mobil di GIIAS 2021
Secara tren segmen SUV sedang mengalami perkembangan cukup pesat, itu juga jadi alasan kenapa Honda memilih untuk menyegarkan BR-V terlebih dahulu ketimbang Mobilio.
"LMPV memang merupakan salah satu market yang diminati di Indonesia, meskipun saat ini kami menilai bahwa LSUV menunjukkan perkembangan yang lebih pesat dan menjadi trend baru untuk konsumen," ujar pria yang akrab disapa Billy ini (27/11/2021).
"Karena itu, untuk saat ini kami fokus untuk mengembangkan produk di segmen LSUV," lanjutnya.
Ketika ditanya mengenai nasib Honda Mobilio ke depannya, Billy masih enggan untuk berkomentar banyak dan menutup rapat-rapat segala informasinya.
Meski begitu, ia mengungkapkan bahwa saat ini Honda Mobilio masih berkontribusi di segmen LMPV dengan pangsa pasar sekitar 5 persen.
"Penjualan Honda Mobilio di tahun ini adalah 4.546 unit dengan pangsa pasar sekitar 5 persen di segmen LMPV," pungkas Billy.