Otomotifnet.com - Penjualan mobil baru mengalami pertumbuhan positif di tahun 2021 ini.
Dilansir data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), penjualan retail di periode Januari-Oktober 2021 mencapai 677.333 unit.
Angka tersebut naik 49,3 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Bahkan menurut Ketua Umum GAIKINDO, Yohannes Nangoi, penjualan mobil baru di November 2021 hampir menyamai perolehan rata-rata di 2019 atau sebelum adanya pandemi Covid-19.
"Di November 2021 penjualan mencapai 87.000 unit, atau hampir mendekati angka normal di 2019 yang rata-ratanya sekitar 90.000 unit per bulan," ucap Yohannes dalam konferensi pers di Surabaya (7/12/2021).
Baca Juga: Penjualan Mobil Baru di Awal 2022 Bisa Turun Seiring Penyesuaian PPnBM, Ini Kata Penjual Mobkas
Ia menjelaskan, pertumbuhan penjualan di November 2021 ini disebabkan oleh dua faktor utama.
"Pertama angka kasus positif Covid-19 terus melandai. Kedua, insentif PPnBM yang terus diperpanjang pemerintah hingga akhir tahun," tukasnya.
Selain itu, faktor pemicu lainnya adalah penyelenggaraan GIIAS 2021 di ICE BSD, yang dihelat pada 11-21 November.
GAIKINDO mengklaim, di GIIAS 2021 sendiri total penjualan mencapai 18.000 unit dengan nilai transaksi sebesar Rp 7 triliun.
"Oleh sebab itu, kami melihat pertumbuhan otomotif tahun 2021 di periode Januari-November tumbuh sekitar 66 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya," kata Yohannes.