Otomotifnet.com – Dua pembalap Scuderia Ferrari F1 Team berdiri gagah di podium 2 dan 3 F1 Arab Saudi 2022 (27/3/2022). Charles Leclerc dan Carlos Sainz.
Sedangkan berdiri di podium 1 adalah Max Verstappen, andalan Oracle Red Bull Racing.
Verstappen dan Leclerc terlibat persaingan yang sangat ketat, yang sudah sangat jarang dipertontonkan.
Baca Juga: Enggak Dicampur Sama Mandalika, Sirkuit F1 Indonesia Dibangun di Luar Pulau Jawa
Hasilnya, andalan tim Kuda Jingkrak tersebut hanya kalah 0,5 detik dari mobil tim Banteng.
Dari sini bisa terlihat dan jadi indikasi kalau tim asal Italia itu sudah kembali kompetitif, hal yang 3 musim lalu sangat jarang terlihat.
Meski demikian, Ferrari masih belum merasa puas dengan hasil pada 2 seri pembuka tersebut, terutama di Arab Saudi.
Baca Juga: Hamilton Akui W13 Belum Akan Juara, Butuh 4 Balap Supaya Bisa Paham
“Kami memang sudah jauh lebih kompetitif dibanding sebelum-sebelumnya,”
“Dengan hasil di Arab Saudi ini tentu kami senang, tapi juga sekaligus menjadi evaluasi kami,”
“Secara jujur saya katakan, saya belum terlalu puas, karena masih kalah dari Red Bull,”
“Mengenai downforce dan paket aerodinamika, kami harus bicarakan ulang,” ucap Mattia Binotto, bos tim Ferrari.
Hal ini karena terlihat kalau Ferrari unggul di tikungan dan Red Bull di trek lurus.
Itulah yang membuat Leclerc diasapi oleh Verstappen.
Binotto ingin paket yang sempurna, unggul di tikungan, tapi juga bisa cepat di trek lurus.
“Kami harus cari perpaduan yang pas walaupun itu artinya kami harus terus melakukan penyesuaian,” jelasnya.
Kalau racikan sudah ketemu, bukan tak mungkin Ferrari akan digdaya.