Mengejutkan, Polisi Amankan Tumpukan Duit Rp 3,7 Miliar di Exit Tol Mojokerto

Irsyaad W - Jumat, 22 April 2022 | 09:55 WIB

Barang bukti tumpukan uang tunai Rp 3,7 miliar yang ditemukan Polisi di exit tol Mojokerto Barat (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Polisi mengamankan tumpukan duit baru senilai Rp 3,7 miliar.

Tepatnya di exit tol Mojokerto Barat, desa Pagerluyung, Gedeg, Mojokerto, Jawa Timur.

Uang tunai tersebut masih tersegel Bank Indonesia (BI).

Terdiri dari nominal pecahan Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000 dan Rp 20.000.

Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Rizki Santoso jelaskan dari temuan mengejutkan ini.

Tumpukan uang baru ditemukan saat anggota SatSamapta patroli di dekat exit tol Mojokerto Barat sekitar pukul 01:00 WIB, (8/4/22).

Berawal dari kecurigaan petugas dengan Daihatsu Gran Max dan Mitsubishi Pajero Sport berhenti di lokasi gelap.

"Saat didekati ada yang mengangkat tumpukan bentuknya plastik bening," tuturnya.

"Ternyata isinya uang tunai baru dan ini uang asli saat ditanyakan dari Bank Indonesia, totalnya Rp 3,7 miliar," jelasnya, (21/4/22).

Dia menjelaskan, pengemudi Gran Max berisi tumpukan uang baru tersebut hendak transaksi dengan pengemudi Pajero Sport.

Diketahui pengemudi Gran Max berinisial JE (29) asal Sidoarjo, Jatim.

Saat itu, JE bersama dengan pekerja jasa ekspedisi.

"Jadi (pengemudi) Pajero Sport ini yang rencananya menukar uang baru dalam jumlah Rp 400 juta," bebernya.

"Sedangkan (pengemudi Gran Max sebagai pemilik uang adalah orang Sidoarjo," ungkapnya.

Karena curiga, lima orang di lokasi digelandang ke Polresta Mojokerto.

"Kami mengamankan lima orang dan statusnya masih saksi guna penyelidikan lebih lanjut," ucap Rizki.

Pengakuan dari JE, uang baru ini diperoleh dari salah satu bank di wilayah Jawa Barat.
Sebelumnya, total uang baru senilai Rp 5 miliar dan sudah diedarkan sekitar Rp 1,2 miliar.

Modusnya, uang pecahan baru dikirim melalui pihak ketiga (Jasa Ekspedisi) dari Jabar.

JE bertemu dengan jasa ekspedisi dan melakukan transaksi uang baru senilai Rp 5 miliar di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Setelah transaksi, JE membawa uang baru itu menuju wilayah Jawa Timur di Mojokerto.

"Jadi total keseluruhan Rp 5 miliar sebelum sampai di Sidoarjo sudah diedarkan kurang lebih Rp 1,2 miliar di wilayah Jombang dan Nganjuk," bebernya.

Masih kata Rizki, JE diduga pengepul besar penukaran uang baru.

Menurut Rizki, nantinya akan disebarkan ke penukaran-penukaran kecil di pinggir jalan.

"Pengakuan terduga pelaku sudah melakukan hal tersebut selama empat tahun dari 2019 hingga 2022," terangnya.

Terkonfirmasi jika uang asli setelah koordinasi dengan Bank Indonesia di Surabaya .

"Kami masih menyelidiki terkait uang tunai dengan jumlah fantastis ini, apakah dari kejahatan pencucian uang," tuturnya.

"Namun yang jelas ini terkait SOP Bank yang mengeluarkan uang dalam jumlah besar," kata Rizki.

Pelanggaran terkait temuan uang baru itu, diduga secara ilegal mengedarkan uang dalam jumlah besar yang bukan wewenangnya untuk penukaran uang saat lebaran.

Sedangkan SOP dari Bank, tiap transaksi harus ada pembukuan secara resmi apalagi dalam jumlah besar.

Polisi kini masih menyelidiki terkait dugaan keterlibatan pegawai bank dan terduga pelaku mendapatkan uang baru dalam jumlah besar sebanyak Rp 5 miliar.

"Yang kami dalami adalah transaksi uang dalam jumlah besar, namun tidak melalui bank secara resmi," tandasnya.

Baca Juga: Granmax Angkut Uang Miliaran Terjang Dua Motor, Berakhir Mengenaskan

Sumber: https://surabaya.tribunnews.com/2022/04/21/polisi-temukan-uang-baru-rp-37-miliar-diduga-ilegal-di-tol-exit-mabar-mojokerto-fakta-terungkap?page=all