Otomotifnet.com - Memang sih mobil listrik aman-aman aja buat terobos banjir.
Hal ini dikarenakan konstruksi sistem kelistrikan dan baterai mobil listrik dirancang tahan terhadap segala cuaca, tak terkecuali air.
Tidak ada pembakaran mesin jadi salah satu hal yang membuat mobil listrik siap untuk terjang banjir.
Begitu juga dengan yang diutarakan Bonar Pakpahan, Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID).
"Mobil listrik tidak ada air intake, tidak ada ruang bakar, tidak ada risiko mogok karena terjang banjir," jabarnya.
"Aman dibilang terjang banjir tapi bukan berarti benar-benar aman," imbuhnya.
Di dalam mobil listrik terdapat komponen elektrikal inverter dan motor listrik.
Dimana komponen ini tidak sepenuhnya tertutup layaknya rangkaian baterai.
"Tetap ada batasan ketinggian air yang bisa dilewati, sama seperti mobil bahan bakar," ujar Bonar.
Jika air terlalu tinggi bukan tidak mungkin bisa mengenai komponen-komponen elektrikal yang terekspos.
Yang nantinya bisa terjadi induksi akibat arus listrik positif dan negatif yang bersinggungan saat terendam air.
"Baik mobil listrik atau mobil bahan bakar memang bukan dirancang untuk bisa berenang," sebut Bonar.
Baca Juga: Canggih, Mobil Listrik Rusak Enggak Bakal Nyetrum, Ini Rahasianya