Karena keputusannya mepet, waktu belajar Ricky juga mepet.
Dirinya baru benar-benar bisa menggali secara utuh saat shakedown berlangsung. Berarti hanya satu hari sebelum balap dimulai.
Meski pemberitahuan cukup mepet, tapi ayah 2 orang anak ini punya kesan yang sangat mendalam.
“Tentu saya sangat senang bisa tugas di ajang dunia, internasional ini, karena tidak setiap orang punya kesempatan itu,”
Baca Juga: Marshal Yang Tugas di Formula E Enggak Kaleng-kaleng, Ini Background Sebagian dari Mereka
“Di sini saya belajar sangat banyak, terutama memanage waktu,”
“Mereka memperhitungan waktu dengan sangat ketat, jadi saya ikut terbawa,” komentarnya.
Ini bukan kali pertama Ricky bertugas jadi komentator internasional. Pernah juga tugas di Asian Games, Jetski World Championship dan cukup banyak di event motorsport.
Pria yang mulai jadi solo komentator sejak 2007 ini berharap bisa mendapat kesempatan lain lagi.