Otomotifnet.com - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) baru saja meresmikan fasilitas Bodi & Cat pada diler resmi PT Prabu Pura Motor di Kota Karawang (3/8/2022) lalu.
Mitsubishi Bodi & Cat PT Prabu Pura Motor – Karawang diresmikan langsung oleh Eiichiro Hamazaki, Direktur After Sales Division PT MMKSI, Irwan Kuncoro, Direktur Sales & Marketing Division PT MMKSI dan Hansen Tjokrosendjojo, Direktur PT Prabu Pura Motor.
Peresmian fasilitas Bodi & Cat di diler resmi Mitsubishi Motors PT Prabu Pura Motor di Kota Karawang ini menjadi jawaban permintaan yang tinggi oleh konsumen yang bertempatan di area Karesidenan Purwakarta (Karawang, Purwakarta, Subang).
Fasilitas Bodi & Cat pada diler PT Prabu Pura Motor merupakan yang pertama untuk di area Karawang serta untuk provinsi Jawa Barat merupakan yang ke-3.
Kini total ada 22 fasilitas Bodi & Cat pada diler resmi Mitsubishi di seluruh Indonesia.
Disebut dalam rilis resminya, PT Prabu Pura Motor di Kota Karawang memiliki fasilitas Bodi & Cat dengan kelengkapan standar peralatan dan teknologi terbaru yang didukung dengan jaminan suku cadang asli dan material cat premium yang siap melayani perbaikan dengan kondisi kerusakan ringan hingga sedang dan juga pengecatan terhadap bodi kendaraan.
“Dengan perluasan fasilitas Bodi & Cat di Kota Karawang, kami harap para pengguna Mitsubishi dapat memanfaatkan fasilitas tersebut dengan baik dengan promo yang menarik. Saat ini Mitsubishi juga mulai menggunakan bahan material cat berbasis air untuk menunjang kelestarian lingkungan hidup di Indonesia,” ungkap Eiichiro Hamazaki, Director of After Sales Division PT MMKSI.
Fasilitas Bodi & Cat pada diler PT Prabu Pura Motor ini lokasinya di Jalan Surotokunto KM.4 Rawagabus, Karawang Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Fasilitas ini memiliki total 15 stall yang terdiri dari 1 stall estimasi, 1 stall pelepasan, 3 stall perbaikan, 4 stall dempul, 1 stall masking, 1 stall surfacer, 3 stall poles, 1 stall pemasangan, yang dilengkapi juga dengan 1 ruang pengecatan (spray booth) dan 1 ruang pemeriksaan akhir yang mendukung proses rekondisi kendaraan dengan kapasitas hingga 180 unit kendaraan per bulan.