Otomotifnet.com - Harga Pertalite yang telah melambung potensi akan turun.
Sinyal kuat ini dilempar oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Kode ini disampaikan Menteri ESDM, Arifin Tasrif.
"Nanti kami lihat, kalau harga minyak (dunia) membaik ya InsyaAllah turun (Pertalite)," ucapnya di Hotel Ayana MidPlaza, (9/9/22).
Meski harga Pertalite potensi turun, namun Arifin mengajak masyarakat untuk hemat pemakaian Pertalite dan Solar.
"Makanya sekarang tolong diminta semua masyarakat coba bisa nggak kita coba dengan kesadaran menghemat," tuturnya.
"Hemat energi gimana caranya, yang biasanya keluar bensin 3 liter bisa gak 2 liter aja," jelasnya.
Diketahui saat ini harga minyak dunia sudah berada di bawah 90 dolar AS per barel.
Dikutip dari Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent di level 89,37 dolar AS pada pukul 06:35 GMT.
Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS di posisi 83,64 dolar AS.
Sebelumnya, harga Pertalite, Solar dan Pertamax naik per 3 September 2022.
Pertalite dari harga Rp 7.650 sekarang menjadi Rp 10 ribu per liter.
Solar yang awalnya Rp 5.150 sudah naik menjadi Rp 6.800 per liter.
Pertamax 92 dari awal Rp 12.500 saat ini dipatok Rp 14.500 per liter.
Baca Juga: Pertamina Persilakan Semua Jenis Mobil Beli Pertalite, Kecuali Solar