Otomotifnet.com - Penurunan harga Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex sedang dikaji Pet Pertamina (Persero).
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan, kajian ini dilakukan karena harga minyak mentah dunia sedang dalam tren penurunan.
Sekadar informasi, harga minyak mentah sempat menyentuh level terendah tahun ini di 71 dollar AS per barrel pada perdagangan satu pekan lalu.
Sementara pada perdagangan hari Senin (19/12/2022) pukul 10.30 WIB, Bloomberg mencatat harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS ada di level 75,25 dollar AS per barrel dan minyak mentah Brent seharga 80 dollar AS.
"Dengan melihat tren yang ada, tetap ada kemungkinan penyesuaian harga BBM," ujarnya (19/12/2022).
Kendati demikian ia bilang, besaran harga BBM Pertamina tak hanya mempertimbangkan fluktuasi harga minyak mentah dunia.
Pertamina juga mengacu pada harga Mean of Plats Singapore (MOPS) dan nilai tukar rupiah.
Saat Kompas.com menanyakan kapan harga BBM Pertamax dkk akan turun, dia belum dapat memastikan karena hal ini sedang direview secara berkala.
"Masih kita review. Semua Jenis Bahan Bakar Umum (JBU) kita review secara berkala," kata Irto.
Sebagai informasi, pada 1 Desember 2022 Pertamina telah menaikkan harga BBM jenis Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.