Pantesan Per Mobil Eropa Jadi Primadona Buat Mobil Ceper, Kuncinya Karakter

Ferdian - Sabtu, 3 Juni 2023 | 18:30 WIB

Honda WR-V tampil ceper dengan pergantian suspensi custom (Ferdian - )

Otomotifnet.com - Ini alasan kenapa per mobil Eropa banyak dipakai bikin mobil jadi ceper.

Tren bikin mobil jadi ceper sudah bukan modifikasi baru.

Hal ini sudah terjadi di Indonesia sebelum memasuki era 2000-an.

Meski berlangsung lama, tren bikin mobil jadi ceper masih terus berlanjut.

Tapi dari sekian banyaknya cara membuat mobil jadi ceper, tentu yang paling umum adalah dengan memotong per.

"Kalau buat dipotong sih semua pasti bisa dipotong tapi apakah bisa sesuai dengan kebutuhan mobilnya," buka Midun, bos Jaya Spring.

Bengkel yang bermarkas di Jl. H. Nawi Raya No.80e, Jakarta Selatan, ini memang jagonya modifikasi kaki-kaki sejak 2002.

"Maksudnya kebutuhan tuh apakah kuat menahan bobot bersih mobil. Terus kalau kuat, apakah bisa nahan bobot penumpang juga, itu kan perlu dipertimbangin," ucapnya lebih jauh.

Aditya Pradifta
Per BMW E46 untuk Toyota Veloz

Untuk itu setidaknya diperlukan karakter per yang cukup keras supaya bisa pas untuk menahan bobot total, apalagi jika per tersebut sudah dipotong.

Karakter per seperti ini banyak dimiliki pada sedan Eropa seperti Mercedes-Benz dan BMW.

"Paling sering dipakai kalau di sini (Jaya Spring) itu pernya Mercy. karakternya paling pas buat ceperin mobil, apalagi di mobil Jepang," ungkapnya.

"Sebetulnya bukan cuma dari karakter kerasnya aja kenapa sering pakai pelek mobil Eropa. Tapi juga dari segi ukuran pas buat subtitusi di mobil Jepang," sambung Midun memperjelas.

Ukuran yang dimaksud Midun tersebut adalah diameter per yang relatif memiliki kesesuaian dengan mangkok per di mobil Jepang.

Baca Juga: Waspada, Dua Hal Sepele Ini jadi Penyebab Per Keong di Mobil Bekas Bisa Patah

Sumber: https://www.gridoto.com/read/223801370/alasan-kenapa-per-mobil-eropa-paling-banyak-dipakai-buat-mobil-ceper?page=2