Otomotifnet.com - Tim Nissan Formula E, mengaku cukup antusias geber mobil balap di Sirkuit Ancol, dalam gelaran balap Formula E atau Jakarta E-Prix 2023.
Meski suhu panas menyengat, tim Nissan Formula mengaku senang balapan di Jakarta. “Menuju ke Jakarta, kami senang dan kami berada dalam posisi yang baik sebagai tim,”
“Kami akan berusaha untuk mendukung kinerja yang kami hasilkan di Monaco dan membuktikan bahwa ini bukan hanya suatu kebetulan, jadi Jakarta menjadi agenda penting bagi kami,” tutur Sacha Fenestraz, pembalap Tim Nissan Formula E.
Masih menurutnya, lintasan Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) tampak menarik. “Mirip dengan Monaco atau Cape Town dalam beberapa tikungan dan karakteristik trek, jadi saya berharap kami akan menjalani akhir pekan yang hebat," bilang Sacha.
Meski begitu, Ia menuturkan balap mobil listrik di Sirkuit Ancol Jakarta, merupakan balapan dengan suhu terpanas di musim balap tahun ini.
"Balapan terpanas tahun ini dan semua orang memberi tahu saya betapa sulitnya itu! Di sisi balap, saya sangat bersemangat, setelah memperoleh akhir pekan terbaik kami musim ini di Monaco,” sambung Sacha.
Begitupun dengan rekan setimnya, Norman Nato, mengaku senang balapan di Jakarta. “Tempat baru bagi saya. Ini akan sangat sulit secara fisik bagi tim dan pembalap karena suhu yang tinggi,” ucap Nato.
Ia melanjutkan, akan berusaha memenuhi janji yang telah kami tunjukkan di Monaco, dan berharap bisa menempatkan kedua mobil di tempat terbaik.
“Menjadi kedua dan ketiga di kualifikasi adalah pencapaian yang luar biasa, tetapi kami harus selalu berusaha untuk meningkatkan dan melanjutkan momentum yang sudah kami peroleh,"
“Akhir pekan ini kami akan menepati janji dan mengubahnya menjadi dua yang kuat, untuk memulai paruh kedua musim 9 dengan awal yang baik,” lanjut Nato.
Informasi tambahan, babak kualifikasi Jakarta E-Prix telah berlangsung pada pukul 10:40 WIB (UTC +7) pada tanggal 3 dan 4 Juni 2023, dan kedua balapan berlangsung pada pukul 15:00.
Baca Juga: Nissan Jadi Pabrikan Jepang Satu-Satunya Ikut Balap Formula E, Pakai Basis Nissan LEAF
Nissan melakukan debut balap all-electric di mulai pada Musim 5 (2018/19) Kejuaraan Formula E ABB FIA.
Nissan menjadi pabrikan Jepang pertama dan satu-satunya yang memasuki seri tersebut.
Di Musim 7 (2020/21), Nissan mengumumkan keterlibatan jangka panjangnya di Formula E dan komitmennya pada era Gen3, yang akan berlangsung dari Musim 9 (2022/23) hingga akhir Musim 12 (2025/26) dari seri balap all-electric.
Pada April 2022, Nissan mengakuisisi tim balap e.dams, dengan pabrikan mobil Jepang tersebut mengambil kepemilikan penuh atas keterlibatannya dalam Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA.
Lalu pada Juni 2022, Nissan mengumumkan akan memasok teknologi powertrain Nissan EV ke McLaren Racing untuk keseluruhan era Formula E Gen3.
Untuk Musim 9 Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA, pembalap Nissan Formula E adalah Norman Nato dan Sacha Fenestraz.
Nissan berlomba di Formula E untuk menghadirkan keseruan dan keceriaan kendaraan listrik tanpa emisi ke khalayak global.
Sebagai bagian dari tujuannya untuk mencapai netralitas karbon di seluruh operasinya dan siklus hidup produknya pada tahun 2050.
Nissan bermaksud untuk mengelektrifikasi kendaraan barunya pada awal tahun 2030 di pasar-pasar utama.
Pabrikan Jepang ini bertujuan untuk membawa keahliannya dalam mentransfer pengetahuan dan teknologi antara arena balap dan jalan raya untuk kendaraan listrik yang lebih baik bagi pelanggan.