Otomotifnet.com – Komponen ini posisi umumnya ada di boks filter udara yang mengarah ke throttle body.
Seiring pemakaian, ia bisa mengalami penurunan kinerja, atau diselimuti kotoran yang masuk bersama udara.
Efek yang akan ditimbulkan jika kinerja sudah tidak bagus atau sudah terlalu kotor, mesin mobil bisa tiba-tiba tersendat saat berakselerasi.
Tak hanya itu, RPM mesin juga suka mendadak naik atau turun tak teratur.
Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Putaran Mesin Mobil Diesel Suka Ngelag
Bahkan bila sudah parah, saat langsam atau idle suara mesin terdengar kasar.
Yup, nama komponen yang dimaksud adalah Mass Airflow Sensor (MAF).
Ia bertugas mengukur jumlah dan kepadatan udara yang masuk ke dalam mesin.
Setelah membaca jumlah dan kepadatan udara yang masuk, MAF akan mengirim sinyal ke ECU (Electronic Computer Unit).
Kemudian ECU menentukan debit bahan bakar yang harus disemprotkan untuk mendapatkan rasio bahan bakar dan udara optimal.
Nah, seiring pemakaian kendaraan, MAF sensor lama-lama bisa kotor akibat terkontaminasi oleh debu yang terbawa bersama udara.
Akibatnya membuat kemampuan sensor dalam membaca jumlah udara yang masuk ke ECU jadi terganggu.
Baca Juga: Konsultasi OTOMOTIF: RPM Ayla Suka Tak Stabil, Padahal Sudah Bersihkan TB & ISC
Efeknya ya seperti yang tadi disebutkan, yakni tiba-tiba mesin tersendat atau putaran mesin mendadak tidak stabil, serta saat idle terdengar kasar.
Untuk mengatasinya, cukup bersihkan saja kotoran yang menumpuk pada MAF sensor ini.
Namun jika sudah rusak, tak ada jalan lain selain mengganti MAF sensor.