Jadi, dengan kata lain kalau masih bioethanol E5 saja sih jelas masih sangat kompatibel.
Lebih lanjut ia menjelaskan kalau Suzuki sudah menyiapkan mesin yang bisa menenggak bioethanol sudah sejak lama.
“Karena di beberapa negeri tujuan ekspor kami juga ada yang sudah menerapkan bahan bakar bioethanol ini,” jelasnya panjang lebar.
Menurutnya bahan bakar jenis ini lebih ramah lingkungan, “Makin tinggi campuran ethanol-nya, emisi gas buangnya lebih bagus,” tambahnya.
Baca Juga: Pertamina Produksi BBM Baru Campuran Sari Tebu, Shell Indonesia Belum Mau Ikutan
Oiya, karena penasaran Otomotifnet.com iseng-iseng coba melihat isi buku panduan pemilik kendaraan Suzuki Ertiga Dreza GS AT keluaran 2017.
Benar saja, pada BAB Anjuran Bahan Bakar halaman 1-1, memang tertera soal campuran bensin tanpa timbal dengan ethanol (grain alcohol), bisa sampai 10%.
Jadi pemilik mobil keluaran Suzuki tidak perlu khawatir lagi bila mau menggunakan bensin dengan campuran ethanol tersebut. Mantap!