Namun terkahir sekitar pukul 18:00 WIB korban memarkirkan motor di depan rumahnya, korban tidak kembali lagi.
Selanjutnya sekitar pukul 19:00 WIB, seseorang menginformasikan telah terjadi kecelakaan dengan TKP di Jalan Citanduy lapangan golf.
Setelah dilihat, ternyata korban adalah Rachmat yang sudah beberapa kali bolak-balik di sekitaran TKP.
Dari kesaksian saksi mata, korban datang dari arah semak-semak yang ada di TKP.
Kemudian langsung berlari ke tengah Jl Citanduy, tanpa memperdulikan mobil yang lewat.
Saat Avanza yang menabraknya tiba, korban dikabarkan langsung menabrakkan diri dan mengenai bodi samping.
Akibat perbuatannya, korban mengalami pendarahan di bagian kepala dan meninggal di tempat.
Tak lama berselang, warga setempat langsung menghubungi Polisi yang langsung dilakukan olah TKP sekitar pukul 19:30 WIB.
"Jenazah korban sempat dibawa oleh polisi ke rumah sakit M Yunus Bengkulu, dan langsung dibawa pulang oleh keluarganya ke rumah," kata saksi mata.
Saat dikonfirmasi, Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bengkulu, Ipda Suandi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Identitas sopir Toyota Avanza diketahui bernama Febrian (35) warga Jl Puri Kelurahan Kandang Kota Bengkulu.
Saat ini Avanza milik Febri diamankan di Satlantas Polresta Bengkulu, sebagai barang bukti.
Febri sudah diperiksa, dan statusnya masih sebagai saksi atas kasus tersebut.
"Kalau informasi yang kita dapat, memang katanya dia sudah 4 kali bolak balik di situ. Memang dari laporan saksi yang didapat oleh anggota kami, katanya korban sengaja menabrakkan diri," kata Suandi.
"Hal ini juga diperkuat karena korban terkena bagian samping mobil. Namun terkait informasi tersebut masih akan kita dalami," ujar Suandi.
Baca Juga: Botol Bekas Pertamax Disita, Sopir Daihatsu Xenia Tewas di Kabin Diduga Bunuh Diri