Otomotifnet.com - Ketika mengemudikan mobil di jalan tol baiknya tetap fokus.
Terutama saat mendekati gerbang tol, para sopir gak usah sok multitasking deh.
Sebab gerbang tol ini kerap jadi TKP kecelakaan sepele.
Founder Jakarta Defensive Driving Consulting Jusri Pulubuhu mengatakan, kecelakaan yang biasanya terjadi di gerbang tol, ialah pengemudi menabrak palang pembatas atau menabrak mobil lain di depannya.
Jusri mengatakan, permasalahan utama kecelakaan di gerbang tol disebabkan karena kurang fokus.
Pengemudi tidak menjalankan tugas-tugas mengemudi secara benar.
"Pada saat menjelang pintu pembayaraan tugasnya ialah fokus kepada tugas-tugas dari mengemudi yaitu driving task," kata Jusri, (10/11/23)disitat dari Kompas.com.
Jusri mengatakan, kesalahan yang umum dilakukan oleh banyak pengemudi saat memasuki gerbang tol ialah terlalu kencang dan buka kaca sebelum mobil benar-benar berhenti di mesin pembayaran (tapping) kartu.
"Kurangi kecepatan fokus terus dan jangan melakukan tugas tambahan yang lain. Turunkan kaca begitu berhenti di tempatnya, sampai benar-benar berhenti baru turunkan kaca," ujar Jusri.
"Turunkan kaca waktu benar-benar berhenti, kemudian tempelkan kartu tol di tempatnya, kemudian bergerak lagi," imbaunya.
"Jangan pernah menambah tugas-tugas lain saat kendaraan sedang bergerak," tegasnya.
Baca Juga: Masih Bisa Diselamatkan, Ikuti Langkah Ini Jika Kartu E-Toll Kedaluwarsa di Gerbang Tol