Otomotifnet.com - Jangan salah sebut, ini bedanya mobil diesel Mitsubishi Pajero Sport dengan versi bensin.
Pada tahun 2014, Mitsubishi meluncurkan versi mesin bensin karena sukses dengan Pajero Sport bermesin diesel.
Baik Pajero Sport bensin maupun diesel tampak serupa pada penampilannya.
Paling gampang melihat bedanya dengan mengecek hendel pintu dan spionnya.
Kalau hendel dan spionnya sewarna bodi, bisa dipastikan itu adalah Pajero Sport bensin.
Ada lagi emblem kecil di bagian fender mobil yang bertuliskan V6 MIVEC dan V6 3.0 di pintu bagasi.
Pajero Sport bensin dibekali dengan mesin 6B31 V6 2.998 cc.
Yang menghasilkan tenaga hingga 216 dk dengan torsi puncak di angka 281 Nm.
Mesin diesel 4D56 VGT milik saudaranya mampu menghasilkan tenaga 178 dk dengan torsi mencapai 350 Nm.
Nah, karakter keduanya bisa terlihar dari angka tersebut.
Pajero Sport diesel memiliki torsi besar yang membuat pengemudi serasa terlempar ke sandaran jok saat menginjak pedal gas.
Sedangkan Pajero Sport bensin terasa lebih halus distribusi tenaganya.
Lonjakan daya tidak sebesar saudaranya yang bermesin diesel.
Meski begitu, saat tenaga puncak diraih, dorongan di roda belakang cukup terasa.
Yang hobi nyetir sendiri, mungkin Pajero Sport bensin karakternya tidak senikmat diesel.
Apalagi tidak ada lagi desing khas mesin diesel.
Transmisi dengan teknologi konvensional kian menghambat lajunya.
Aplikasi final gear lebih besar membuat dayanya di putaran bawah terimbangi.
Ia mampu keluar dari kemacetan jalan dengan mulus saat gaya mengemudi halus diterapkan.
Sayang, kelebihan tersebut masih tetap harus ditebus oleh konsumsi BBM seboros 8,0 km/l di rute dalam kota.
Sebenarnya di rute tol ia mampu cruising 100 km/jam pada putaran mesin serendah
2.200 rpm.
Tapi sepertinya mesin V6 yang telah disematkan teknologi katup variabel berlabel MIVEC belum mampu membuatnya lebih irit.
Ditambah transmisi otomatis yang sepertinya masih banyak power-loss, ia hanya mencatat figur 11,8 km/l di tol.
Dilansir GridOto.com, walau tetap boros untuk sebuah mesin diesel modern, tapi Pajero Sport Dakar Hi-Power mampu menembus 13,2 km/l di tol.
Semua kembali ke Anda, tertarik dengan Pajero bermesin bensin atau tidak?
Baca Juga: Gak Nyangka, Ternyata Segampang Ini Meredam Suara Mesin Mobil Diesel di Kabin