Otomotifnet.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor di kota Depok, Jawa Barat.
Setelah peresmian, ruas tol sepanjang 14,8 kilometer (Km) itu langsung beroperasi.
Mengenai besaran tarifnya dijelaskan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Miftachul Munir.
Munir mengatakan, Tol Cijago menggunakan tarif terbuka Rp 15.000 sejak tanggal 5 Januari 2024.
"Tol Cijago sistem terbuka, jadi jauh dekat keluar di beberapa exit angkanya Rp 15.000," tutur Munir saat ditemui usai peresmian, (8/1/24) dilansir Kompas.com.
Berbeda dengan Tol Cijago, Tol Serpong-Cinere masih belum bertarif karena menunggu Surat Keputusan (SK) Menteri PUPR.
"Untuk Tol Serpong-Cinere yang Seksi 2 itu masih belum bertarif, masih nunggu SK Menteri," imbuh Munir.
Diperkirakan SK Menteri PUPR terkait tarif Tol Serpong-Cinere akan keluar dua pekan mendatang.
Sebagai info, rangkaian ruas jalan tol ini dioperasikan oleh dua Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yaitu PT Cinere Serpong Jaya (CSJ), anak usaha dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengoperasikan Jalan Tol Serpong-Cinere, dan PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ) yang mengoperasikan Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago).
Tol Cijago terdiri dari Seksi 1 Jagorawi-Raya Bogor sepanjang 3,7 kilometer yang telah beroperasi pada Februari 2012, Seksi 2 Raya Bogor-Kukusan sepanjang 5,5 kilometer yang telah beroperasi pada Januari 2020.
Kemudian Seksi 3A Kukusan-Junction Krukut sepanjang 3,25 kilometer telah beroperasi pada Desember 2022, dan Seksi 3B Junction Krukut-Limo sepanjang 2,19 kilometer.
Sedangkan Tol Serpong-Cinere terdiri dari Seksi 1 Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 kilometer yang telah beroperasi sejak April 2021 dan Seksi 2 Pamulang-Cinere sepanjang 3,6 kilometer.
Baca Juga: Kontroversi Tarif Tol Pamulang-Cinere Dianggap Selangit, Nominalnya Segini