Sinyal Kiamat Pertalite dan Solar Menguat, Luhut Singgung BBM Euro 4 dan Euro 5

Irsyaad W - Jumat, 19 Januari 2024 | 18:45 WIB

Antrean mobil beli Pertalite di SPBU Pertamina (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Kiamat Pertalite dan Solar sudah di depan mata.

Sinyal penghapusan menguat setelah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan singgung BBM euro 4 dan euro 5.

Dikatakan Luhut, saat ini pemerintah sedang berusaha meningkatkan standar kualitas BBM di Indonesia.

Rencana tersebut demi meningkatkan kualitas udara di Indonesia dan mengakselerasi target netralitas karbon pada 2060 mendatang, sekaligus mendorong percepatan pembentukan industri kendaraan listrik.

"Kita sekarang akan membuat kualitas solar dan/atau bensin seperti Euro 4 ataupun Euro 5," ucap Opung Luhut, (18/1/24) menukil Kompas.com.

"Dengan demikian kendaraan dan transportasi umum itu bisa memakai kualitas BBM lebih bagus," kata Luhut.

"Sehingga, akan mengurangi sulfur dan itu akan membuat kualitas udara di Indonesia jauh lebih bersih," lanjut Luhut.

Mengingat, kandungan sulfur selama ini dianggap mempengaruhi tingkat emisi dari kendaraan bermotor yang pada akhirnya berkontribusi terhadap pencemaran udara.

TRIBUNJATIM.COM/DANENDRA KUSUMA
Antrean truk akibat susah solar di SPBU Probolinggo

Sementara itu, dari catatan Kemenko Marves juga disebutkan pemakaian energi fosil di dalam negeri sepanjang 2022 mencapai 84 persen, batu bara sebanyak 41 persen, serta BBM dan LPG 30 persen.