Otomotifnet.com - Mari bedah part CVT Yamaha Lexi LX 155.
Versi terbaru, memakai mesin blue core generasi terbaru dengan kapasitas 155 cc.
Dengan kapasitas mesin membengkak, bobot roller yang dipakai Yamaha Lexi LX 155 juga berubah.
"Kalau pada Yamaha Lexi 125, bobot rollernya itu sekitar 11 gram," buka Ferry Nurul Fajar dari tim Technical & Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) dilansir GridOto.com.
Bobot roller motor maxi Yamaha paling terjangkau ini ternyata menjadi lebih berat saat gunakan mesin baru.
"Sedangkan pada generasi baru ini, pakai bobot roller yang sama dengan Yamaha Aerox 155," jelas Ferry.
"Kini Yamaha Lexi LX 155 pakai roller dengan bobot 13 gram," tambahnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, (22/1/24) lalu.
Begitu juga dengan bentuk dan ukuran sebagian besar komponen CVT Lexi terbaru ini serupa dengan Yamaha Aerox 155.
"Mulai dari diamater, kemiringan pulley hingga lebar v-belt Lexi LX sama dengan Aerox 155," ungkap Ferry.
Nah, yang membedakan ternyata ada pada gearbox atau gardan.
"Kalau Lexi 125 dulu gigi rasionya sama dengan Yamaha NMAX dan Yamaha Aerox 155," jelas Ferry.
"Namun pada Lexi LX 155 ini berbeda, gear rasio belakangnya punya mata yang lebih sedikit," tambahnya.
Ternyata ada tujuannya Lexi LX 155 yang sudah pakai tensioner hidrolik ini pakai roller yang lebih berat.
"Untuk mengimbangi torsi yang besar pada mesin," tutupnya.
Baca Juga: Nasib Lexi 125 Usai Generasi Kedua Lahir, Pabrikan Sepakat Lakukan Ini