Otomotifnet.com - Kasus pemilik mobil mainkan pelat nomor demi lolos ganjil genap terjadi lagi.
Bahkan beberapa oknum tertangkap setelah memakai lebih dari satu buah pelat nomor dengan kode berbeda.
Pihak Korps Lalu Lintas (Korlantas Polri) mengungkap, seorang oknum memanfaatkan pelat-pelat palsu tersebut untuk menggocek alias kelabui aturan ganjil genap Jakarta.
Korlantas Polri melalui akun resmi @TMCPoldaMetro di laman instagram, membagikan peristiwa ini (9/2/2024).
“Pemilik kendaraan mengaku nekat mengganti pelat nomor kendaraannya dengan yang palsu untuk menghindari ganjil genap,” tulis akun resmi, dikutip dari Kompas.com.
Untuk diketahui, pihak Kepolisian memiliki beberapa metode khusus untuk mengidentifikasi pelat nomor palsu yang digunakan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab.
Kaur Administrasi Dakgar Ditgakkum Korlantas Polri Kompol Mukmin Timoro menjelaskan, anggota Polisi yang bertugas biasanya melakukan identifikasi visual, dengan cara memperhatikan logo khusus pada pelat nomor “Ada embossan (cap) khusus di pelat nomor buatan Samsat, yang asli. Kalau enggak ada embossnya, berarti enggak asli,” ucapnya kepada Kompas.com, belum lama ini.
Mukmin mengatakan, cap yang dimaksud adalah logo timbul dan tulisan ‘Korlantas Polri’, ukurannya memang kecil dan sangat detail.
“Memang kita (Polisi) pakai skill ya, karena memang sudah sering, jadinya terlatih buat mengidentifikasi pelat nomor palsu,” ucapnya
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh TMC Polda Metro Jaya (@tmcpoldametro)
Baca Juga: Kalau Masih Ngeyel Pakai Pelat Palsu, Jangan Ngarep Asuransi Jasa Raharja Cair