Otomotifnet.com - Gaes, sudah cek kondisi water pump radiator di mobil bekas kesayangan kalian belum?
Begini cara mengecek water pump radiator yang mulai rusak.
Yap, untuk mengetahui gejala kerusakan pompa radiator ternyata bisa dirasakan oleh pemilik mobil.
Pompa radiator yang mulai mengalami kerusakan paling mudah dideteksi adalah mesin jadi mudah overheat atau panas berlebih.
Hal ini biasanya disebabkan karena sil pompa radiator yang rusak.
Mesin yang overheat dikarenakan sil pompa radiator yang rusak sehingga air radiator bocor dan menguap.
Penyebabnya dari umur pemakaian yang sudah terlalu lama sehingga karet sil sudah tidak rapat menutup celah dengan as.
Selain dari kerusakan bagian dalam, kerusakan pompa radiator juga bisa terjadi pada bagian luar yakni bearing.
Bearing pompa radiator juga bisa rusak, dirasakannya bisa dengan mendengarkan suara di area pompa radiator.
Kalau ada bunyi kasar itu menandakan bearing pompa radiator sudah mengalami kerusakan sehingga putaran fan belt menjadi tidak stabil.
Water pump atau pompa radiator berperan agar air radiator (coolant radiator) dapat bersirkulasi dengan baik supaya sistem pendinginan mesin tetap baik.
Water pump radiator mobil bekerja berdasarkan putaran fan belt, semakin tinggi putaran mesin, maka water pump atau pompa radiator akan semakin cepat menyirkulasikan coolant radiator.
Jika water pump radiator rusak, dampaknya sistem pendinginan mesin akan tidak optimal, dampaknya mesin akan mengalami overheat.
Nah, jadi begitu caranya gaes mengecek kondisi water pump di mesin mobil bekas dilansir dari Otoseken.id.
Baca Juga: Gak Nyangka, Sehaus Ini Mesin V6 2.5 Pada Mobil Bekas Nissan Teana J32