Otomotifnet.com - Pelek mobil rally rata-rata berbentuk piring jari-jari.
Belum semua paham, desain tersebut ternyata ada manfaatnya.
Kalau melihat mobil rally sekitar tahun 1980 sampai 1990-an, pasti beberapa mobil menggunakan pelek dengan desain menutup.
Pelek model menutup ini kerap terdapat di mobil balap rally atau turing seperti DTM atau BTCC.
Pada masanya, pelek dengan desain blok seperti ini menjadi favorit karena punya beberapa keunggulan.
Sebut saja seperti velg DTM, OZ Rally Route, Compomotive TH1, Bridgestone DTM dan sebagainya.
Ternyata pelek yang akrab disebut pelek model 'piring' ini dibuat dengan tujuan mengejar aerodinamika dan performa.
Desain menutup dan rata pada permukaan pelek bagian depan mempunyai fungsi "Untuk mengalirkan angin secara cepat, jadi enggak menghambat," ucap Advan Nov Agung yang juga pembalap rally di tim Advan Rally Team.
Ini dari segi aerodinamika, sedangkan kisi-kisi yang terdapat antara bibir dan bagian tengah pelek, mempunyai peran meningkatkan performa rem.