Wajib Tahu, Beginilah Dampak Mengerikan Mesin Mobil Jarang Dipanaskan

ARSN - Minggu, 23 Juni 2024 | 12:30 WIB

Awas, mesin mobil bekas yang jarang dipanaskan begini dampaknya (foto ilustrasi) (ARSN - )

Otomotifnet.com - Biasanya, mobil bekas kesayangan jarang dipakai karena aktivitas keluar rumah yang dibatasi.

Namun bukan berarti untuk malas memanaskan mesin mobil secara rutin.

Mesin mobil yang jarang dipanaskan justru bisa memicu kerusakan.

"Setelah mesin terakhir dipakai, oli menjadi kotor karena suhu panas mesin dan friksi komponen yang menghasilkan residu," tutur Alvin dikutip dari GridOto.com.

Alvin Suwarna ini adalah Director PT Oil Indonesia.

Residu kotoran ini larut bersama dengan oli akan turun ke bawah tertampung di bak oli mesin.

Semakin lama mesin tidak dipakai, semakin lama juga oli tidak bersirkulasi dan mengendap di dalam bak oli.

Istimewa
Ilustrasi. Blok Head Mesin Mobil yang Dibongkar untuk Membersihkan Piston

Begitu juga kotoran yang menumpuk di bawah lama-lama semakin pekat dan berukuran tebal.

Saat dinyalakan, oli mesin yang kotornya sudah pekat kembali masuk ke dalam celah komponen.

Efeknya kerja mesin lebih besar karena gesekan berlebih akibat dari berkurangnya daya pelumasan dari endapan kotoran yang pekat.

Komponen yang terkena friksi jadi lebih cepat aus, endapan kotoran bisa menyumbat klep, risiko kerusakan mesin jadi lebih besar.

Itu dia dampak mengerikan mesin mobil jarang dipanaskan.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Tekanan Ban Mobil Gak Boleh Terlalu Keras