Tak heran hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah dengan skema produksi di dalam negeri, Yamaha dapat membuat motor dengan harga lebih rendah dari pesaing sekelasnya di masa yang akan datang?
Mohammad Masykur, asisten GM Marketing Yamaha Indonesia mengungkapkan hal tersebut dapat saja dilakukan. "Bisa, nanti kalau ada yang baru lagi," ujarnya di Jakarta (25/3).
Meski begitu enggak semua motor Yamaha yang dibuat di dalam negeri akan dibuat lebih murah dari pesaingnya. "Masing-masing produk punya strategi harga yang berbeda. Nanti dilihat dari positioningnya, ini produk ada di segmen mana. Kaya R25, itu kan premium," lanjutnya.
Selain itu, lanjut Masykur, yang perlu diperhatikan adalah aturan bisnis. "Tapi hati-hati, kena aturan anti dumping (untuk produk global). Makanya harga ditentukan benar-benar oleh BOD (board of director)," ulasnya.
Nah, kira-kira model apa lagi ya yang harganya bisa menggoda? (otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR