Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Modifikasi Kawasaki D Tracker 250, Habis Ratusan Juta Nih!

Otomotifnet - Selasa, 7 April 2015 | 15:58 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

Modifikasi motor ini menelan biaya ratusan juta Rupiah. Karena semua komponen yang dipakai enggak sembarangan


Jakarta - Bahan Kawasaki D Tracker 250 yang aslinya sudah supermoto, paling mudah diubah dengan gaya yang sama. Soal biaya bila dengan mengaplikasikan kaki-kaki dari limbah moge, bisa puluhan juta.

“Tapi untuk ubahan milik konsumen dari Medan, Sumut ini, biaya yang harus dikeluarkan sampai ratusan juta Rupiah,” kata Leri Rachmat Rizki, bulider dari Chaos Custom, di Pancoran, Jaksel.

No caption
No credit
No caption

Upsidedown Aprilia SXV550, dasarnya memang dari supermoto

Bakal banyak pertanyaan dan salah satunya, apa saja yang dipasang kok sampai habis ratusan juta? Sebenarnya enggak perlu ambil pusing soal seseorang sampai habis biaya tinggi untuk mengubah tampilan tunggangannya.

Lebih baik, dibahas soal apa saja yang dilakukan Leri untuk mewujudkan keinginan konsumennya itu. Dimulai dari urusan sasis yang jadi penopang mesin injeksi D Tracker 250 tersebut. Si empunya motor, enggak ingin mengandalkan sasis standar. Modifikator ramah itu menjawab apa yang dimau konsumennya dengan memasangkan sasis trail Honda CRF250R keluaran 2008.

Meski sama-sama rangka motor jenis trail, namun jangan lalu dikira mudah untuk memadupadankan. Beberapa modifikasi harus dilakukan agar mesin bisa duduk pas dan itu ternyata memakan biaya yang cukup besar, yakni Rp 15 jutaan.

No caption
No credit
No caption

Knalpot Honda CRF250R tipe Arrow dengan silencer Norifumi

“Mau tidak mau itu harus dilakukan, supaya mesin bisa dipasang. Selain itu, juga butuh ketelitian setting posisi mesin agar enggak getar,” jelas Leri. Sedangkan untuk kaki-kaki yang dipasang satu paket dan bukan barang sembarang. Dari upside down, swing arm dan monosok, menggunakan bawaan motor asal Italia, yakni Aprilia SXV 550.

Bagian pelek, ternyata si empunya motor juga enggak mau main-main. Sepasang pelek BST dengan ukuran lebar 3,5 inci depan dan 5,5 inci belakang yang ditebus. “Soal harga, selangit pokoknya dan langsung dibawa dari Belanda,” ujar Leri.

Beberapa part bawaan motor trail impor, juga ikutan dipasang. Seperti batok lampu dan sepatbor punya Husqvarna. Juga satu set bodi CRF250R tahun 2008 dan tentunya mengikuti dengan sasis yang dipasang. Seperti ini detailnya! • (otomotifnet.com)

No caption
No credit
No caption

Tangki modifikasi bahan dari aluminium

No caption
No credit
No caption

Pelek BST ditebus dengan harga selangit dan langsung dibeli di Belanda


Sasis copotan Honda CRF250R, dicustom beberapa bagian biar pas dengan mesin

Data Modifikasi
Pelek : BST
Ban : Goldspeed
Headlamp : Husqvarna
Sepatbor : Husqvarna
Upsidedown : Aprilia SXV550
Swing Arm : Aprilia SXV550
Monosok : Aprilia SXV550
Sasis : Honda CRF250R
Bodi : Honda CRF250R
Knalpot : Honda CRF Arrow
Gas Spontan : Domino
Setang : Renthal Twinwall
Selang Rem : Hell
Caos Custom : 08170089400
Biaya : Rp 250 juta



Editor : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa