Otomotifnet.com - Cewek main motor bore up sekarang sudah mulai menjamur. Seperti yang dilakukan oleh Rany Queen pada Honda Scoopy keluaran 2011 miliknya.
Buat bikin jadi nyata, Scoopy yang berpenampilan retro racing itu dibawa ke Johnnie Holle Motor di Jl. Karya Barat 2, Gang 2 No. 56, Jakarta Barat.
Komponen yang pertama dipikirin adalah piston. Penggebuk kompresi bawaan pabrik diganti dengan ukuran yang lebih besar.
“Sekitar 1 mm dibubut bagian jenongnya. Bentuknya dibuat sama seperti standar. Tapi, diameter 54 mm, karena memang cuma mau ngambil diameter yang lebih besar aja,” seru Papih.
Namun untuk ruang bakar tetap saja dibenahi. Sekarang sudah aplikasi seher bedar, squishnya juga dilebarkan. Agar kompresi lebih rendah dan bisa pakai bensin dari SPBU.
Agar pasokan bahan bakar dan udara lebih lancar. Karburator diganti Keihin 24. Untuk putaran mesin bawah, pengabutan bahan bakar yang sudah dicampur udara diatur pilot-jet 38, sedangkan putaran atas diatur main-jet 112. Buka-tutup klep in dan ex diatur kem Kawahara tipe K1.
Agar pelepasan power mesin lebih enteng, pully dan per CVT kepunyaan Kitaco dipasang. “Roller buat harian pakai yang 10 gram,” jelas mekanik yang murah senyum ini. Namun, rangkaian pengapian masih adopsi standar. Seperti busi, CDI dan koil tetap ori.
Setelah upgrade dilakukan. Giliran pengukuran power dan torsi, lewat dinotes kepunyaan bengkel Aerospeed di Jl. H. Nawi Raya No. 74, Jakarta selatan.
Editor | : | billy |
KOMENTAR