Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!

Dimas Pradopo - Minggu, 7 Desember 2014 | 17:31 WIB
Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!
OTO-Teguh
Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!


Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!
OTO-Teguh
Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!

BRT juga akan meluncurkan produk barunya, Juken 3 yang bisa dipakai ke semua motor injeksi

Jakarta - Piggyback yang fungsinya untuk memanipulasi data dari sensor yang masuk ke ECM pada motor injeksi, belakangan ini menjamur dipasang di motor. Oleh yang jual, diklaim performa besutan bisa tambah ngacir dan konsumsi bahan bakar bisa irit. Apakah begitu?

Menurut Tomy Huang, “Keuntungan (pasang) piggyback memang meningkatkan akselerasi sebanyak 10 persen. Namun, konsumsi bahan bakar untuk motor standar jadi boros,” papar owner produk otak pengapian berlabel BRT. Nah kan!

Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!
OTO-Teguh
Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!

Ada juga ECU standalone yang bisa diaplikasikan ke beberapa motor injeksi

Karena, tambah Tomy, di mesin masih standar, kinerja komponen aftermarket itu bukan untuk mengoptimalkan sektor pengapian, melainkan mengubah sinyal sensor-sensor buat memperkaya bahan bakar agar akselerasi meningkat. Artinya, pasokan di ruang bakar membutuhkan bensin yang deras. Sehingga konsumsi menjadi boros.

"Untuk mesin standar pakai piggyback, pengaruh akselerasinya enggak begitu terasa dan bahan bakar cukup irit. Tapi, konsekuensinya mesin cepat overheat ," papar Freddy, owner Ultra Speed Racing di Jl. Panjang, Jakbar.

Makanya, pengguna agar lebih bijaksana saat mengapliaksikan komponen itu.

Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!
OTO-Teguh
Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!

Fungsi piggyback untuk memanipulasi sinyal ke ECU dan dikirim ke injektor

CDI RACING
Pada era karburator, CDI racing memang ramai digunakan.  Karena kelebihannya bisa bikin konsumsi bahan bakar lebih irit dan akselerasi meningkat tanpa harus menaikkan spuyer (main jet atau pilot jet).  Karena CDI racing bermain di pengapian, sehingga pembakaran di ruang bakar jadi lebih sempurna.

Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!
OTO-Teguh
Aplikasi Piggyback dan CDI di Motor, Ada Plus Minus-nya Loh!

CDI racing dapat mengurangi pemakaian bahan bakar

"Keiritan pakai CDI racing bisa sampai 20 sampai 30 persen dan performa naik 10 persen. Dengan catatan kondisi mesin masih standar pabrik," bilang Tomy Huang. • (otomotifnet.com)

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa