Jakarta - Sistem pengereman merupakan bagian terpenting di motor. Namun, karena umur pemakaian jugalah yang menjadi faktor kerusakan atau berkurangnya kerja rem.
"Masalah di rem depan bukan cuma karena kampasnya sudah habis, kotoran atau lumpur bisa menghambat kinerja di dalam kaliper, apa lagi musim hujan begini. Tanda yang paling gampang dikenali bagel alias keras saat tuas rem ditarik," jawab Angga dari bengkel Maxia Scooter (MS).
Akibat kotoran tadi, piston di kaliper enggak terdorong bareng pada saat tuas rem ditarik. Jadi kampas rem tidak menjepit cakram karena piston pendorongnya macet. Ada baiknya, perangkat rem ini dibersihkan 6 bulan sekali.
Kalau sudah begitu, buru-buru deh bongkar, sekaligus bersihkan kotoran di perangkat tersebut. Siapkan beberapa perkakas bongkar pasangnya, yakni obeng minus, kunci pas ring 10, L-6.
No credit
No caption
Pertama, intip dari lingkaran lubang kaca di master rem atas, berkurang kah minyak remnya atau tidak (gbr 1). Kalau aman berarti kita cek di kaliper. Caranya mesti melepas roda depan dulu dengan L-6 sebanyak lima baut, setelah itu baru bisa melepas dua baut kalipernya dengan kunci L-6 (gbr 2).
No credit
No caption
Selanjutnya mencopot kedua kampas rem, triknya ada di batang penahan kampas rem, tarik batang tersebut dengan tang runcing (gbr 3). Dengan begini, terlihat jelas piston pendorong kampas rem untuk menjepit cakram. Kemudian tarik keluar kedua piston di kaliper dengan tang tadi.
No credit
No caption
"Setelah itu cuci dengan sabun colek di pistonnya agar kerak lumpur minggat, kalau perlu gunakan amplas halus 1500 sambil digosok perlahan pada permukaan luar piston," jelas Amoy, salah satu mekanik MS di Jln. RS Fatmawati, Jaksel.
Kalau sudah, pasang seperti semula. Lalu kita buang angin palsu di dalam kaliper dengan cara mengkocok berulang kali tuas rem dan tahan sambil membuka baut buangan memakai kunci ring 10 (gbr 4). Tujuannya agar minyak terdorong keluar berbarengan dengan angin palsu melalui selang.
• (otomotifnet.com)Maxia Scooter : 021-765-9167
KOMENTAR