Yaris milik Vicky Kurnia ini tampak unyu dengan stiker wrapping berwarna ungu doff di sekujur tubuhnya. “Dulu warnanya orange, tapi bagus warna ungu karena jadi lebih unyu-unyu,” papar Vicki. Sticker wrapping bodi memang lagi marak di kota Bandung. Beruntung bengkel 9sticker tidak begitu jauh dengan rumah.
Secara dominan, kekuatan desain Yaris masih terasa, full body kit yang ditanam masih memperlihatkan garis bodi asli. Penambahan material carbon pada beberapa titik seperti side skirt, bagasi, dan tutup mesin dengan model C-One, memberikan aksen sporti.
Sudah pas dengan selera baju, tak lengkap tanpa sepatu, begitu yang ada dalam pikiran Vicky. Agar serasi dengan busana, pelek Rota Grid Concave 18 inci dipaksa masuk dengan meng-custom pcd jadi 114 dengan baut 5. Karena lebar pelek belang 9,5 inci dan 10 inci. Aliran stance yang sedang menjamur pun tak ketinggalan diaplikasi. Alhasil, camber pelek dibuat minus 3. “Tapi segini nih sudah naik, tadinya cuma nyisa 2 jari jarak ban ke sepatbor. Tapi bentar lagi juga bakal nempel lagi kok,” tutur pria berusia 20 tahun ini dengan bangga, sambil menunjukkan sportkit RSR yang baru dipasang untuk kaki-kakinya.
Desain sporty untuk urusan eksterior, hati nurani Vicky tak kuat menahan godaan menyentuh bagian mesin. Open filter HKS dengan intake piping pun terpasang. Piggyback juga diaplikasikan. Vicky memilih Dastek Unichip untuk mengoptimalisasi kinerja mesin berkapasitas 1.497 cc. Selain itu demi cita-cita naik turbo, Vicky sudah siapkan header 4-1 yang dilengkapi full exhaust system. Dan akhirnya knalpot single tip Tanabe Exhaust bolt on Yaris, menutup sesi modifikasi Vicky pada mesin dengan suara bass yang khas pada saat starter.
Sudah cukup unyu?. (mobil.otomotifnet.com)
KOMENTAR