All New Honda City RS M/T Natural Nan Elegan

JAKARTA - All New Honda City memang sudah dibekali tampilan yang tergolong elegan di kelas sedan 1.500 cc. Hal ini pun membuat Larso tidak merasa kebingungan untuk menciptakan modifikasi yang dapat menciptakan kesan natural namun tetap elegan, "Konsep modifikasinya memang mengusung unsur elegant style, yang dipadu dengan gaya modifikasi hella flush," buka penggawang rumah modifikasi House of Cabin di Mega Glodok Kemayoran (MGK), Jakpus itu.

TWO TONE
Bermodal keahliannya dalam memermak tampilan mobil customer-nya, cowok pendiam ini pun memadu-padankan unsur lifestyle di interior, dengan menggabungkan corak hitam-putih pada kulit jok. Menurut Larso, aksen elegan akan terkesan lebih kuat dengan menggunakan warna-warna dasar, seperti black and white tadi.

Interior All New City RS yang standarnya didominasi unsur hitam ini, juga dijadikan acuan saat hendak mengganti tampilan sekujur kabin. Aksen two one dengan motif wajik pada seluruh jok, menggunakan kulit sintetis MBtech Camaro black MB 9001 yang dipadu bahan sejenis warna putih berkode MB 9006.

Sementara untuk lantai kabin dan plafon, juga menggunakan aksen two tone, dengan balutan kulit sintetis warna hitam yang dihiasi motif wajik kelir putih. "Supaya kesannya lebih senada dengan interior keseluruhan, terutama buat mengimbangi tampilan jok yang sudah terkesan elegan," jelas pria 23 tahun ini.

Eksterior yang mengusung tema elegan sporti ini dibekali beberapa ubahan cukup berarti, terutama di sektor kaki-kaki. Unsur sporti ditegaskan lewat pemasangan lingkar roda yang kini mengadopsi konsep hella flush.

Untuk pemasangan pelek XXR ukuran 16 x 7 inci (depan) dan 16 x 9 inci (belakang), Larso melakukan modifikasi pada pegas suspensi, supaya Goodyear 185/55-R16 dapat terpasang tanpa hambatan. "Per standar sengaja dipotong beberapa ulir dan memilih pelek offset 0, agar tidak mentok saat setir dibelokkan," jujur Larso.

Kini tampilan All New City kelir silver ini terlihat lebih modis, dengan kaki-kaki yang sarat nuansa sporti.

Sound Presure Level
Sejak menggeluti dunia modifikasi, Larso memang sudah kepincut dengan performa sound system mobil yang menggelegar. Menurutnya, sosok besutan yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa, akan lebih menggoda jika ditambahkan dengan kemampuan audio powerful.

Instalasi berikut setting-an bertema sound pressure level (SPL), pun diterapkan oleh pria berdomisili di Kelapa Gading, Jakut ini. Bukan lantaran tak menyukai jenis lagu berirama lembut, melainkan demi memuaskan keinginannya untuk dapat memadukan unsur modifikasi elegan, dengan sistem audio yang memiliki kemampuan maksimal buat digeber.

Konsep SPL, lanjut Larso, dapat lebih diandalkan buat memainkan jenis musik yang memiliki beat serta tempo yang cepat. Ia pun mengombinasi speaker depan pakai Cubic, serta penghasil entakan nada low dengan subwoofer Agako 12 inci. Boks subwoofer model sealed yang ditaruh di bagasi, sengaja dibikin dengan kubikasi besar agar efek dentuman bass lebih optimal. (mobil.otomotifnet.com)