Tak lengkap rasanya jika Otomotifnet.com belum mejajal kemampuanya di dalam kota. Nah, seperti apa sensasinya? Yuk, lanjut.
Melongok eksteriornya, kesan sporty terasa kental. Hal ini tampak dari front fascia dan lekukan bodi yang bold. Namun, dibanding versi lawasnya, 116i tampak lebih kalem dan minimalis. Tampak dari bentuk headlamp segitiga nya, sedangkan versi awas lebih mirip dengan tampang mobil balap M3.
Mulai nyalakan mesin, kabin tetap terasa hening. Tetapi saat posisi gigi pindah ke D, torsi 220 Nm dari mesin bensin Twin Power Turbo 1.6 liter 4-silinder bertenaga 136 dk cukup menghentak. Pun demikian, perpindahan tenaga antar gigi terasa halus dan minim lag. Sehingga cocok dipakai membelah kemacetan kota.
Feeling berkendara pada 116i juga cukup menyenangkan. Pasalnya dengan dimensi panjang 4.324 mm, lebar 1.984 mm dan tinggi 1.421 mm, 116i terasa kompak. Fitur penunjang berkendara seperti Eco Pro Mode dan power steering elektrik juga memudahkan penggunaan mobil lima pintu tersebut.
Kesimpulannya, walau dilepas sebagai varian entry level, tetapi 116i terasa cocok bagi anda yang mengincar mobil kompak dan mewah sebagai partner mobilitas sehari-hari. Tentunya harganya pun seimbang, yakni Rp 529 juta (off the road). Dimana dengan harga lebih rendah anda bisa merasakan hatchback sport macam Ford Focus 1.8S atau VW Golf GTI. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR