Impresi tampilan luarnya, X1 sDrive 18i Executive terbilang stylish dan cocok dipakai baik pria maupun kaum hawa. Terlihat dari bentuk bumper agresif, dengan sentuhan guard warna silver. Sementara headlight nya diberi aksen alis warna putih.
Masuk ke kabin, nuansa elegan tampil dominan dengan kombinasi wood panel berkelir gelap, dengan dominasi warna krem di sekujur jok, dan door trim nya.
Jok depan terasa lega meski tak menghalangi gerakan mengemudi, baik saat pengoperasian tuas transmisi tiptronic. Sayangnya, posisi setir terlalu mepet dengan paha, sehingga akses keluar masuk sedikit sulit.
Mulai colok kunci, dan tekan tombol engine start stop, mesin 1.995 cc bertenaga 147 dk nya akan menyalak halus. Tentu saja suara mesin yang masuk kabin sangat minim. Nah, masuk ke posisi gigi D, X1 sDrive 1.8i Executive yang dipakai menerabas kemacetan kota terasa mudah dikendarai.
Aplikasi spion lebar yang mampu memantau keadaan di belakang mobil juga sangat membantu. Apalagi ada sistem rem ABS, EBD dan sensor parkir yang terasa fungsional.
Sayangnya, kelincahan tersebut terhalang dengan gerak putar setirnya yang berat. Sehingga saat berbelok dikecepatan rendah atau parkir, agak membutuhkan sedikit tenaga ekstra untuk memutar lingkar kemudinya.
Hal ini diakui pihak BMW karena X1 sDrive 1.8i Executive belum mengaplikasi sistem Servotronic yang terdapat pada varian BMW lainnya.
Meski demikian, kekurangan tersebut tidaklah mengurangi kenyamanan X1 sDrive 1.8i Executive untuk dikendarai, baik dalam perjalanan dalam kota atau luar kota sekalipun. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR