Jakarta - Pada tahun 1999 yang lalu, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motor selaku APM Mitsubishi menghadirkan MPV bernama Kuda, untuk melawan kedigdayaan Toyota Kijang dan Isuzu Panther.
Sayang usianya tak lama, hanya beredar sampai 2005. Namun begitu, kehadirannya sempat memberikan alternatif bagi keluarga yang sedang membutuhkan sebuah MPV.
Berminat memboyong unit sekennya? Salah satu keuntungan adalah harga yang relatif lebih terjangkau dibanding Kijang dan Panther dengan tahun yang sama.
Namun sebelumnya ada baiknya simak dahulu tipe yang beredar serta generasi yang ada.
Tak lupa, ulasan tentang penyakit, perawatan serta harga fast moving-nya. Yuk mari! • (otomotifnet.com)
Generasi dan Tipe
Kuda generasi pertama lahir tahun 1999, saat itu tersedia dengan 2 pilihan mesin; 1.6 L bensin dengan pasokan karburator (4G18 S3) dan 2.5 L diesel (4D56). Ada 3 pilihan tipe, yaitu GLX (standar), GLS (menengah) dan Super Exceed (mewah).
Pada Maret 2002, muncul generasi kedua, dengan facelift seperti menggunakan lampu kristal. Dan pada periode ini ada yang dibekali mesin 2.0 L injeksi (MPI) (mesin 4G63 S4), jadi totalnya ada 3 pilihan mesin. Tipe yang ditawarkan pun berubah, jadi Deluxe (standar), Diamond (menengah) dan Grandia (mewah).
Kemudian di tahun 2004 muncul generasi ketiga, dengan penampilan yang berubah total. Paling kentara lampu utama tak lagi kotak, tapi lebih oval dengan reflektor kristal, kemudian gril mirip Lancer. Sisi belakang dibekali lampu rem yang menempel di pilar, serta ban cadangan di pintu. Sedang mesin tak ada perubahan.
Untuk tambahan, khusus versi yang pakai mesin 1.6 L bensin, menggunakan sasis pendek dan jok paling belakang berhadap-hadapan, sedang mesin 2.0 L bensin dan 2.5 L diesel sasis panjang dan jok semua menghadap depan.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR