Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mari Membersihkan Throttle Body Mobil Persembahan TVCI

Selasa, 22 Juli 2014 | 14:30 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption



Jakarta - Beberapa tahun ke belakang, trend ‘ngebengkel sendiri’ makin banyak dilakukan. Salah satu oprekannya yakni membersihkan throttle body (TB) menggunakan carburetor cleaner atau injector cleaner.

Seperti halnya yang dilakukan beberapa member TVCI (Toyota Vios Club Indonesia). “Pengerjaannya mudah dan cepat kok, kurang lebih sekitar 30 menit. Jadi enggak harus repot-repot pergi ke bengkel, kecuali kalau mau sekalian tune up dan servis rutin,” papar Berry Saifuddin, General Affair TVCI.

Pembesut New Vios lansiran 2007 ini juga bilang kalau awalnya teman-teman takut dan ragu untuk melakukannya sendiri. “Tapi setelah beberapa kali diadakan coaching clinic dengan pembicara owner bengkel Auto Fever (AF) di bilangan Kelapa Gading, Jakut, sekarang teman-teman sudah enggak ragu lagi garap sendiri,” imbuh Berry.

Menanggapi hal tersebut, Albert, owner yang juga merangkap sebagai mekanik AF menambahkan bahwa cairan pembersih yang digunakan mereknya beragam, tergantung selera pengguna.

“Di pasaran ada merek; Zone, Primo Turbo Carb, G-Zox, STP, Wurth dan masih banyak lagi. Harganya kisaran Rp 75 ribu - Rp 100 ribuan,” ujarnya.

Pebengkel di Gading Kirana Utara, blok G-10 No.37, Kelapa Gading, Jakut ini juga wanti-wanti bahwa hal ini jangan terlalu sering dilakukan, karena cairan tersebut bersifat mengikis komponen. Paling cepat 6 bulan sekali atau saat tune up berkala.

“Sebaliknya, kalau hal ini rutin dilakukan akan membuat mesin selalu prima dan performa terjaga. Selain itu juga irit konsumsi BBM. Pasalnya kalau di dalam ruang bakar minim kotoran atau kerak, otomatis pembakaran jadi lebih optimal,” tutup Albert.


No caption
No credit
No caption

Siapkan terlebih dulu cairan pembersih yang di pasaran bisa ditebus dengan dana antara Rp 75 ribu – Rp 100 ribu. Pilih merek sesuai selera, karena yang beredar di pasaran juga beragam

No caption
No credit
No caption

Langkah awal (kondisi mesin mati), lepas soket sensor filter udara cukup menggunakan tangan. Dilanjutkan mengendurkan baut klem pengunci intake, lalu melepas pengunci rumah filter udara dan melepas filter udara.

No caption
No credit
No caption

Lepas semua peranti yang terhubung dengan TB. Sebelumnya lepas juga beberapa peranti yang terhubung dengan rumah filter udaranya.

No caption
No credit
No caption

Semprot bibir TB pakai cairan tersebut secara merata sampai kotoran dan kerak yang menempel rontok. Lakukan beberapa kali. Kalau sudah bersih, rakit kembali seperti semula dan dilanjutkan start engine. Mesin baru bisa menyala, biasanya butuh 2-3 kali start. Hal ini dikarenakan adanya cairan yang disemprotkan di TB tersebut.


Kondisi mesin masih menyala. Cabut slang hawa (kecil) yang terhubung dengan TB. Lalu semprotkan cairan cleaner secukupnya, sambil dibantu orang lain untuk injak pedal gas. “Biasanya dari lubang knalpot akan keluar asap abu-abu karena hasil reaksi cairan dengan kotoran di ruang bakar. Lama kelamaan akan berwarna putih, kalau kondisi di dalam ruang bakar mulai bersih,” tukas Berry. (mobil.otomotifnet.com)


Editor :

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa