Jakarta - Peringatan buat pemilik mobil bahwa ganti aki alias baterai tak asal copot dan pasang yang baru. Jika cara lama itu masih dipakai, bukan tidak mungkin putaran idle mesin error atau bisa tidak stabil.
Kondisi ini berlaku untuk Toyota Yaris juga keluarga sedan Toyota lainnya. Kestabilan putaran mesin berubah usai ganti baterai disebabkan ECU (engine control unit) melakukan learning ulang idle begitu aki dicabut.
Khususnya mobil yang sudah berteknologi throttle-by-wire. ECU butuh suplai tegangan sedikitnya 5 volt agar tidak melakukan learning. Kalau Anda yang punya htachback Toyota dan berkeinginan ganti aki, tapi tidak mau melewati proses idle learning, nih ikuti petunjuk di bawah ini
1. Saat mengganti aki, kondisi mesin dalam keadaan hidup. "Maksudnya supaya mesin berkode 1NZ-FE ini dapat hidup normal ketika distarter," jelas James Hanjaya dari GT Workshop di Kedoya. Kalau sudah tidak bisa distarter, gunakan kabel jumper dihubungkan ke aki baru.
2. Begitu mesin hidup, dengan kunci 10 mm lepas braket aki dilanjutkan baut di kepala aki. Terlebih dahulu baut di kepala aki "min" (-) kemudian dilanjutkan ke kepala "positif" (+).
3.Hati-hati, ketika membukan di kutup positif, kabel sampai kunci menyentuh ground bisa berakibat fatal pada ECU. Sebaiknya minta bantuan teman untuk memegang kepala aki positif.
4. Lepas semua, angkat aki lama dan letakkan yang baru. Pasang kabel positif terlebih dahulu agar aman dari short ground. Setelah itu, baru kepala negatif. Pastikan semua baut sudah kencang, termasuk braketnya. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR