Jakarta - "Ibarat wanita yang sudah hamil tua dan tinggal menunggu tanggal lahirnya," demikian ungkap M.S Hidayat, Menteri Perindustrian menyangkut program LCGC.
Rabu (19/9), PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dan PT Toyoya Astra Motor (TAM) memperkenalkan produk terbaru yang dicanangkan masuk dalam program LCGC (low cost green car).
Namun, kendalanya regulasi program ini belum dilansir oleh pemerintah. Alhasil, harga dari Daihatsu Ayla dan Toyota Agya pun urung diungkapkan baik dari ADM maupun TAM. "Masih menunggu perhitungan administrasi oleh pihak Departemen Keuangan, mengenai pengurangan pajak dan penghapusan PPnBM," paparnya.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Daihatsu dan Toyota yang telah berpartisipasi dalam meningkatkan pertumbuhan industri otomotif nasional dalam persaingan otomotif global," ujar MS Hidayat.
Ia melanjutkan, khususnya untuk mengembangkan dan menciptakan kendaraan yang hemat energi dan ramah lingkungan yang sejalan dengan keinginan pemerintah untuk menekan emisi dan penghematan bahan bakar.
Mobil ini adalah prestasi Indonesia dalam sebuah industri otomotif. Dengan adanya Agya dan Ayla kami berharap Toyota dan Daihatsu bisa berkontribusi lebih luas dalam pembinaan industri dalam negeri. Serta mendukung industri kecil dan menengah.
"Bahkan Nanti siang saya diundang bapak presiden untuk membahas green car," tutup MS Hidayat. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR