Cipularang - Niat baik tak selalu berakhir bahagia, Fathkun Nadjib AS off-roader yang cukup dekat dengan keluarga besar OTOMOTIF ini justru meregang nyawa ketika hendak membantu korban kecelakaan di TOL Cipularang malam tadi (30/11).
Pria yang juga dikenal sebagai pebengkel dan dedengkot komunitas Jelajah Tanah Air (JELATA) ini ingin menolong korban kecelakaan mobil di TOL Cipularang km 97 malah jadi korban tabrak lari.
Saat itu Nadjib bersama istri Her Moegie dan putranya Ramadhan Dede baru pulang dari Bandung. Dalam perjalanan pulang ia langsung menepi ketika melihat ada mobil microbus Mitsubishi FE 71 yang ringsek di bagian depan dengan kondisi sopir terjepit akibat menabrak truk.
Pria 50 tahun ini memarkirkan mobilnya di depan microbus Mitsubishi FE 71 lalu turun untuk menarik bodi depan mobil yang ringsek itu dengan Ford Everest tunggangannya. Setelah berinteraksi dengan korban dan melakukan penyelamatan, nahas dari belakang datang mobil sedan berwarna hitam yang menyambarnya.
Sedan hitam ini terlihat sedang menyalip kendaraan lain dari sisi kiri tanpa memperhatikan kondisi jalan yang saat itu sedang ada microbus Mitsubishi FE 71 berhenti. "Mobil itu melaju dalam posisi terlalu ke kiri. Seharusnya posisi Nadjib masih aman karena berada di bahu jalan," ungkap Yoni Sutoyo, sahabat korban sesama off-roader.
Dalam video yang direkam Dede sang putera, memperlihatkan Nadjib tertabrak di bagian pinggang dan meninggal akibat luka serius di bagian kepala.
Sedang sedan hitam yang menabrak Nadjib tetap melaju meninggalkan pria berambut panjang ini. "Menurut keterangan Dede puteranya, cirinya sedan berukuran kecil tanpa merinci tipenya. Saat ini masih kami cari," ungkap Eko Prabowo, sahabat korban yang lain.
Jenazah Nadjib sendiri langsung dibawa ke kampung halamannya di Salatiga untuk dimakamkan sore ini. Semoga segala amal ibadahnya diterima Tuhan YME dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Amin.. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR