Meski terbilang persiapan cukup mepet bagi pembalap yang mengandalkan R25 di kejurnas sport 250 cc. Toh performa Garpu Tala di ajang ini cukup mengejutkan.
Tengok saja dengan hasil podium di mana berhasil diisi oleh pembesut Yamaha. Juara direbut Hendriansyah (Yamaha Nissin BRT HRP), runner-up jadi milik Irwan Ardiansyah (Yamaha Nissin KYT FDR) dan peringkat 3 digenggap Wilman Hammar (Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin Bahtera).
"Persiapan memang sangat singkat dan juga riding style masih kebawa gaya underbone. Perlu latihan lebih sering biar terbiasa dengan motor tipe sport ini," ujar Hendriansyah yang juga dijuluki Dewa Road Race tanah air itu.
Performa apik juga dipamerkan Irwan Ardiansyah yang tak bukan adalah kakak kandung Hendri, panggilan akrab Hendriansyah.
Setali tiga uang dengan Hendri, Irwan pun mengaku mengikuti ajang kejurnas sport 250 cc ini amat mepet. "Rabu baru dihubungi untuk ikut ajang ini. Ya namanya juga pembalap, ya harus selalu siap," celoteh Irwan Ardiansyah yang merenggut pole position di sesi kualifikasi.
Irwan Ardiansyah menambahkan jika berlaga di R25 ini baru dilakoninya dan perdana ikut di ajang R-Cup Seri Sunday Race. "Pernah sih balapan tipe sport tapi sudah lama memang. Jadi butuh latihan lagi biar semakin klop dengan karakter motor sport 250 cc," imbuh Irwan Ardiansyah.
Peringkat ketiga berhasil direbut Wilman Hammar (Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin Bahtera). Wilman Hammar atau biasa disapa Willy Hammer mengaku baru pertama kalinya turun dengan R25 di sesi latihan Jumat saat balapan. "Benar-benar standar belum diapa-apakan motornya. R25 lebih enak dibawa dan dikontrol dibandingkan R6 yang memang harus banyak belajar lagi," ujar Wilman Hammar.
Seri pembuka kejurnas sport 250 cc, Garpu Tala langsung menggebrak dengan menyapu bersih podium. Eh iya kenapa Honda tidak menurunkan motornya di kelas ini ya? Padahal bisa lebih seru dan semarak lagi lho.
Editor | : |
KOMENTAR