"Tahun ini, tidak memakai sirkuit Subang karena masalah penginapan/hotel di wilayah Subang dan sekitarnya belum memadai. Soalnya tahun lalu ada beberapa peserta maupun tim yang kerepotan mencari penginapan. Nah untuk menghindari hal tersebut terjadi lagi, kita memutuskan hanya pakai dua sirkuit. Oh ya, mulai tahun ini, saya bukan sebagai promotor lagi, tapi sudah saya limpahkan ke Ade Satyaningtyas, untuk regenerasi," tutur Oke Junjunan.
Menanggapi RMC 2013, Ade mengungkapkan bahwa kelas yang dilombakan, masih sama seperti tahun lalu. "Rencananya, grand final akan berlangsung di Amerika. Yang bisa tampil adalah para jawara kelas Junior Max 125, Senior Max 125 dan Master Max 125. Tapi kelas Master lagi diusakahan untuk ikut ke grand final," terang Ade.
Ade juga menambahkan, bahwa akan dibuka kelas Master Max 125 Non Seeded untuk mewadahi pegokart master/tua pemula yang pengin berlaga. Sedangkan masalah regulasi, secara garis besar juga masih sama dengan tahun lalu, tapi ada sedikit perubahan di kelas Senior Max 125.
"Perubahannya lebih ke teknis, yakni tidak boleh pakai rem depan. Menyesuaikan regulasi di luar negeri. Sehingga nantinya pegokart kita yang lolos ke grand final, sudah terbiasa tidak memakai rem depan," imbuh wanita yang berkecimpung di RMC sejak tahun 2005 lalu.
Nah soal peserta, Ade juga yakin akan ada peningkatan. "Kemungkinan peserta di kelas Cadet dan Micro Max akan bertamabah cukup banyak, masing-masing sekitar 40%. Soalnya saat saya memantau persiapan dan yang latihan di ‘Sentul Kecil', pegokart pemulanya lumayan banyak dan rencananya mereka akan turut memeriahkan RMC 2013," tutup Ade. (otosport.co.id)
Jadwal resmi Rotax Max Challenge 2013
Seri 1 : Sentul, 16-17 Februari 2013
Seri 2 : Surabaya, 16-17 Maret 2013
Seri 3 : Sentul, 20-21 April 2013
Seri 4 : Surabaya, 8-9 Juni 2013
Seri 5 : Sentul, 14-15 September 2013
Pendaftaran : ad3ndut@gmail.com / Junjunan Motorsport (022-7235800)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR