"TVS Max dikhususkan bagi konsumen yang membutuhkan motor untuk kegiatan operasional yang irit bahan bakar didaerah perkotaan. Sedangkan TVS Max semitrail lebih diperuntukan ke konsumen yang membutuhkan motor yang sanggup melintasi medan yang cukup berat dengan harga terjangkau seperti area perkebunan" tutur Harry Budijanto Dragono, Chief Marketing Officer TMCI disela peluncuran pada Sabtu (14/6).
Yup, Max dirilis dalam dua model bodi berbeda, yakni naked sport dan semi trail. Meski saling berbagi platform, namun kedua motor tersebut punya fungsi yang berbeda. Max standar lebih cocok untuk jalanan aspal di perkotaan. Sedangkan Max semi trail lebih cocok untuk melibas kontur jalan yang tidak rata seperti pedesaan atau perkebunan.
Kedua motor ini dibekali mesin yang sama dengan kapasitas mesin 125cc dan diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 10,8 dk pada 8.000 rpm dan torsi sebesar 10,8 nm pada 5.500 rpm.
Lalu di sektor kaki-kaki TVS menggunakan inovasi suspensi terbaru, yaitu series spring yang diklaim mampu memberikan kenyamanan berkendara diberbagai kondisi jalan.
Max semi trail juga dirancang memiliki ground clearence tinggi dan dibalut ban bertelapak cross sehingga makin pas digunakan oleh konsumen didaerah berkontur jalan yang tidak sebagus jalan aspal.
Oiya, keduanya memiliki fitur yang jarang diaplikasikan di motor sport yaitu bagasi dibawah jok.
Soal harga, Max standar dibanderol dengan harga Rp 12,6 juta dan versi semitrail dilepas Rp 12,9 juta. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR