"Sepanjang turing ini kami ingin berbagi dengan sesama anak negeri melalui berbagai aktivitas CSR baik di bidang pendidikan, tanggap bencana alam, penghijauan, dan juga melestarikan khazanah budaya lokal," buka Corporate Communication PT AHM Ahmad Muhibbuddin.
Seperti saat melintasi kawasan Bromo, rombongan melakukan kegiatan sosial membersihkan Pura Luhur Poten yang tertutup pasir akibat erupsi gunung berapi aktif ini.
Lantai Pura Luhur Poten yang terletak di tengah-tengah pegunungan Bromo dalam kondisi tertutup pasir dengan ketebalan sekitar 50 CM. Tempat ibadah masyarakat Tengger yang memiliki luas 500 m2 ini dipenuhi pasir saat erupsi Gunung Bromo pada 2010.
"Tepatnya 9 bulan 10 hari Gunung mengalami Erupsi. Atap Pura sempat rusak dan ketebalan pasir mencapai 40 cm," ujar Bambang Suprapto, Ketua Parisade Hindu Dharma Indonesia.
Selain melakukan kegiatan sosial ini, rombongan turing yang menggunakan Honda CB150 StreetFire, Honda Verza dan Honda New MegaPro FI juga memberikan sejumlah bantuan dana kepada masyarakat Tengger untuk memperbaiki Pura Dharma Santi di Ngadisari, Bromo.
Sebelumnya, rombongan ekspedisi Nusantara Satu Hati untuk Negeri telah melakukan beberapa kegiatan CSR, antara lain membangun SD Bojonggambir, Garut, Jawa Barat, memberikan donasi kepada masyarakat korban letusan Gunung Sinabung, dan menyumbangkan peralatan bengkel untuk praktik SMK binaan Honda yang berada di Madiun, Jambi, dan Pakanbaru.
Setelah melintasi Bromo, rombongan ekspedisi Nusantara Satu Hati untuk Negeri akan melanjutkan perjalanan menuju Situbondo dan Banyuwangi Sebelum akhirnya kembali ke Surabaya dan melanjutkan perjalanan melintasi Pulau Kalimantan.
"Di Ketapang, Banyuwangi, rombongan ekspedisi Nusantara bersama PT Mitra Pinasthika Mulia main dealer Honda untuk wilayah Jatim dan Nusa Tenggara Timur, akan melakukan penanaman 10.000 pohon trembesi. Program ini merupakan salah satu upaya kami menyumbangkan udara bersih melalui aksi penghijauan," jelas Ahmad Muhibbuddin. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR