Mesinnya hanya dua silinder 600 cc tapi tenaganya 100 dk di 8.000 rpm dan torsi mencapi 100,4 Nm pada putaran mesin sangat rendah yaitu hanya 4.500 rpm.
Apa rahasianya? ternyata pakai Turbo!
Yup, perangkat forced induction ini tugas utamanya adalah memasukkan udara lebih padat ketimbang sedotan asli mesin.
Caranya dengan memanfaatkan semburan gas buang yang digunakan untuk memutar turbin yang akan menyedot lebih banyak udara segar dan memasukannya ke ruang bakar.
Lalu di mana turbonya? Bisa dilihat di kolong mesin atau tepatnya ada di bagian depan. Posisinya di depan sengaja agar udara dari depan, saat motor melaju bisa mendinginkan komponen ini.
Sedang desainnya, terlihat retro modern dengan tampilan khas cafe racer yang lebih canggih. Lampunya sudah LED dan memiliki panel indikator full digital bernuansa biru yang futuristik. (motor.otomotifnet.com)
Suzuki memang sengaja membekali motor konsepnya dengan teknologi ini agar performannya tetap baik meski kapasitas mesinnya tidak terlalu besar. Selain itu, Suzuki juga mengharapkan bobot motor yang tidak terlalu berat, wajar bila motor ini bobotnya hanya 174 kg. Sama seperti berat Ninja 250 versi ABS!
Sedang desainnya, terlihat retro modern dengan tampilan khas cafe racer yang lebih canggih. Lampunya sudah LED dan memiliki panel indikator full digital bernuansa biru yang futuristik. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR