Kunci dari ubahan ini pemilihan ukuran
dan komposisi part yang pas. Lihat saja untuk roda dipakai pelek ring 14 inci saja. Pasti ada alasan dilakukannya pemilihan pelek dari skubek ini.
"Hal itu karena mesin Honda Win itu kecil, enggak tegak pula. Karena itu kalau pakai pelek ring 17 inci rasanya enggak pas," kata Ambar Rujito dari rumah modifikasi Erpea, Wonogiri. Wah, untuk ini Ambar sangat tepat.
Tapi, bukan berarti ring kecil tidak kokoh. Ambar mengakalinya dengan pemilihan telapak yang lumayan lebar. Misalnya saja pelek belakang sampai 3 inci. "Selain itu ban juga harus dipilih yang pas supaya bisa menutupi kelemahan dimensi mesin tadi," cuap pria 30 tahun ini.
Ambar juga sangat paham kalau titik kelemahan motor ini ada pada bentuk mesin yang kecil tadi. Trik lain untuk menutupi kelemahan ini adalah pemasangan radiator boongan di depan mesin. "Itu aslinya punya Suzuki Carry, tapi dipotong dan disesuaikan ukurannya," kata pemilik bengkel dari Jl. Kolonel Sugiono No. 16, Wonogiri, Jawa Tengah ini.
Ada satu lagi jurus biar terlihat harmonis. Yaitu penambahan semacam cover engine di bagian bawah. "Itu dibuat dari fiber dan ukurannya juga tidak terlalu besar. Yang penting bisa mengupgrade kondisi wilayah bawah ini," kekeh pemuda yang masih mencari cinta ini.
Saat membuat bodi, Ambar juga enggak mau terlalu ngotot dengan ukuran yang besar. "Malahan rangka belakang dibuang sehingga motor terlihat pendek. Sedikit diakui kalau ini ide dari teman-teman pengusung WJS di seputaran Purwokerto," akunya jujur.
Karena konsepnya robot, tentulah harus terlihat lebih kokoh. Untuk itu, Ambar menggunakan pipa berdiameter 2 inci untuk membuat rangka baru. Sementara yang ada di beberapa bagian dibiarkan tetap telanjang. "Tujuannya supaya orang lihat bahwa meski motor ini kecil tapi memiliki tulang kokoh," tegas Ambar.
Transformers cilik to! (motorplus-online.com)
Saat melihat head lamp motor ini, kita akan sedikit bingung karena adanya lensa kamera menemani lampu. Kok ada kamera dan apakah itu berfungsi? Terus fungsinya buat apa ya? Jangan-jangan hanya buat gaya doang?
"Itu merupkan custom dari kamera kecil. Tentu ada fungsinya, yakni untuk menjepret obyek yang ada di depan ketika motor diajak turing. Dengan begitu, kita punya kenangan wilayah yang sudah dilalui," cerita Ambar panjang-lebar. Sementara itu untuk lampu menggunakan copotan dari Honda Karisma.
Pemilihan dari motor bebek ini karena menurut Ambar dirasa paling pas untuk dicustom layaknya kepala robot. "Bentuknya yang agak persegi saya rasa cocok dengan desain bodi yang juga memiliki banyak lekuk," terang pemilik motor yang juga penyuka kuliner ini.
DATA MODIFIKASI
Ban depan : Swallow 110/60-14
Ban belakang : Swallow 120/70-17
Pelek: TDR
Upside down : Work
Sok belakang : Jupiter MX
Bodi : Custom
Knalpot : Custom
Head lamp : Honda Karisma
Stop lamp : Honda BeAT
Erpe a: 0857-2536-7433
Editor | : | billy |
KOMENTAR