Rumah Sakelar Mio, Jupiter MX, Dan Xeon Sama |
Beda lagi kalau lihat sakelar Yamaha Mio series, Jupiter MX 135LC dan Xeon 125. Uniknya rumah sakelar hanya separuh atau cuma ada di belakang sangkar. Sementara di depan cover batok kepala.
Ketiga tungangan ini memiliki model atau bentuk sakelar yang sama persis. Dari hasil penelusaran kalau peranti itu sangat mungkin bisa saling tukar alias subtitusi tanpa ada masalah.
“Benar kalau sakelar Mio series, Jupiter MX 135LC dan Xeon 125 bentuknya sama persis. Baik itu sakelar kanan atau kiri setang. Makanya bisa saling tukar atau subtitusi. Bahkan soket-soketnya pun tidak ada beda,” ujar Sugeng dari Cineng Motor, Ciledug.
Lantaran modelnya terpisah, untuk lepas dan pasang rumah sakelar ini tak bisa satu rangkaian dengan batok kepala depan atau belakang. Tapi, lebih dulu lepas batok kepala depan (rumah reflector), sebelum lepas baut pengikat rumah sekelar yang tertanam di adaptor setang.
Rumah sakelar motor lain terpisah |
Jadi, kalau pemilik ketiga motor ini ada masalah di sakelar dan tidak bisa diperbaiki, bisa saling tukar antara Mio, Jupiter MX 135LC atau Xeon 125. Tidak ada masalah dengan soket maupun warna kabel. Asyik, kan!
Soal harga, baik kanan maupun kiri memang ada selisih sedikit. “Untuk kanan dijual Rp 58 ribu dan kiri diperkirakan Rp 126 ribu. Karena saklar kiri lebih banyak tombol dan juga ada rumah choke,” kata Sugeng.
Motor Lain Terpisah Copotnya mesti lepas baut dari dalam batok kepala
Selain Jupiter MX 135 dan Mio seris, tidak ada lagi motor yang rumah sakelarnya bisa saling tukar. Tapi, kalau rumah tombolnya aja, beberapa tipe motor malah bisa saling tukar. Seperti rumah tombol sakelar motor bebek Suzuki atau Honda.
“Bedanya dengan Jupiter MX atau Mio, rumah tombol sakelar untuk lampu sein, dim atau klakson semuanya terpisah-pisah. Bahkan masing-masing tombol, pasangnya di cover batok kepala bagian belakang yang dekat ke ujung setang,” timpal Bambang Priyanto, mekanik Mulya Motor di Jl. Bangka Raya, Jakarta Selatan. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR