"Indonesia di masa depan punya potensi yang besar dan punya banyak buruh yang mempunyai ketrampilan dan kualitas yang bagus. Indonesia adalah pasar yang penting bagi Mitsubishi Motors," jelas CEO Mistsubishi Corporation, Osamu Masuko, di Jakarta, saat memberikan pernyataannya di kantor pusat PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, (16/9).
Namun Masuko menegaskan kembali bahwa pabrik di Indonesia, bukan semata-mata memindahkan basis produksi yang ada di Jepang ke Indonesia. Melainkan untuk lebih mengembangkan bisnisnya di Indonesia.
"Di Jepang sendiri pertumbuhan pasarnya cukup sulit lantaran populasinya berkurang setiap tahun. Namun tidak begitu dengan di Indonesia yang terus bertumbuh, sehingga ke depannya pasar Indonesia bertambah besar," jelas Masuko.
"Kami tetap menjalankan perusahaan kami di Jepang, sebagai tambahannya kami membangun di Indonesia," tambahnya. Untuk investasi rencana pembangunan pabrik di kawasan GIIC, Bekasi sebesar Rp 6 trilyun dan akan mulai dibangun tahun 2015 nanti. Diharapkan pada 2017 pabrik itu selesai dan mulai beroprasi.
Saat ini Mitsubishi memiliki kapasitas produksi sebesar 160 ribu unit per tahunnya. Dengan adanya pabrik baru, otomatis produksi akan naik hingga 240 unit per tahunnya. Di pabrik baru nanti akan diproduksi mobil jenis L300, T120SS dan small MPV. Target produksi untuk tiga jenis kendaraan itu sekitar 80 ribu unit setiap tahunnya. "20 ribu unit untuk kebutuhan ekspor dan 60 ribu unit untuk kebutuhan dalam negeri," tutup Masuko. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR