Tapi setelah melihat performa fantastis Marc Marquez, rasanya Yamaha patut waspada. Lantaran pencapaian lap tercepat yang dicetak oleh pembalap rookie di MotoGP itu sangat impresif dan diluar prediksi awal. Ia mampu menikung dengan cepat dan menggunakan cara seperti yang dilakukannya di Moto2 yaitu sliding ban belakang.
Lalu bagaimana peluang Marquez meraih kemenangan? Semua orang langsung memprediksi bahwa ia akan tampil meraih kemenangan. Meski akan banyak faktor penentu, diantaranya pemilihan kompon ban, temperatur sirkuit, kondisi cuaca dan lain sebagainya. Tapi di atas kertas ia memiliki kesempatan sangat besar.
Apalagi Marc Marquez tidak pernah menyerah sampai balapan benar-benar sudah berakhir. “Gaya balap Marquez sebenarnya tidak jauh berbeda dengan Casey Stoner, tapi Marquez tipe pembalap tak pernah menyerah. Sementara Stoner terkadang menyerah. Selain itu Marquez juga cukup beruntung dengan beberapa insiden yang dialaminya dan tidak mengalami cedera,” prediksi Lorenzo.
Lorenzo melanjutkan bahwa sekarang Honda memang sedang mencapai puncak terbaiknya. Mereka memiliki motor yang unggul dalam hal pemanfaatan teknologi dan juga punya pembalap yang bagus. “Seperti juga ketika saya baru masuk di MotoGP, dimana Yamaha punya motor yang sangat sempurna. Sekarang kondisinya terbalik,” ungkap Lorenzo.
“Yamaha tidak mengaplikasikan transmisi seamless, tidak menggunakan kopling untuk melakukan pengereman, jadi bisa diasumsikan bahwa Honda unggul atas pemanfaatan teknologi,” pungkasnya.
Jadi jika Marquez meraih kemenangan lagi di MotoGP Inggris (1/9) hari ini, berarti itu akan menjadi kemenangan kelimanya secara beruntun dan dipastikan Lorenzo dan Yamaha bakal sulit kejar poin. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR