Keputusan ini diambil karena adanya perubahan besar regulasi MotoGP untuk musim 2014, mendatangkan cara baru untuk menyelamatkan kompetisi MotoGP di masa mendatang. Salah satu rencananya adalah dengan memasok mesin motor pabrikan yang lebih banyak ke tim-tim privatir (termasuk tim CRT sekarang), dengan harga di bawah 1 juta euro.
Solusi ini ditanggapi berbeda-beda oleh manufaktur. Honda membuat versi replika motor Honda RC213V tapi tidak menggunakan teknologi transmisi seperti di motor prototipe murni. Sementara Yamaha memilih untuk memasok mesin prorotipe murni saja dan tim bebas menggunakan rangka dari manufaktur manapun. Sedangkan Ducati memilih untuk memasok motor prototipe versi 2013 di tahun depan.
Tahun ini ada 8 jenis motor CRT yang menggunakan mesin, rangka dan teknologi berbeda. Tahun depan kesemuanya akan membeli mesin dari tiga manufaktur yang bertarung di MotoGP, yaitu dari Honda, Yamaha dan Ducati. Honda dikabarkan bakal menjual maksimal 5 unit motor kepada tim privatir dan satelitnya, sementara Yamaha maksimal 4 unit mesin dan Ducati 4 unit motor spesifikasi 2013.
Dengan adanya penerapan regulasi baru ini, berarti tim-tim CRT yang sekarang sudah merasa kompetitif seperti tim Power Electronic Aspar, bakal kembali mempelajari paket terbaru motor mereka di tahun 2014. Hmm, semoga menjadi solusi tepat untuk membuat para pembalap MotoGP jadi lebih kompetitif. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR