Selama melakukan sesi pengetesan di Jerez-Spanyol beberapa bulan lalu, temperatur sirkuit cenderung lebih rendah atau dingin. Kondisi ini tentunya diluar ekspektasi Doni, mengingat persiapannya lebih kepada kondisi yang berbeda. Hingga akhirnya ia pun gagal mencapai targetnya untuk masuk dalam posisi finish di 20 besar di Jerez.
“Jujur saja, saya sangat berharap bisa meraih hasil lebih baik saat Moto2 Jerez. Tapi kenyataannya sangat berbeda. Fakta yang ada justru saya harus melakukan improvisasi lebih besar jika ingin tampil kompetitif di kelas ini. Cukup memalukan memang, berharap semoga di Le Mans dua pekan depan, hasilnya lebih kompetitif,” sesal Doni.
Meski Doni mengeluhkan performanya yang kurang kompetitif karena kondisi temperatur cuaca yang berbeda, lain lagi halnya dengan Fausto Gresini sebagai pemilik tim. Ia tetap optimis Doni mampu memperbaiki pencapaiannya, meski di Jerez harus merugi karena tidak kompetitif.
“Sekarang memang bukan saat yang tepat bagi Doni untuk tampil kompetitif, tapi jelas ia butuh waktu banyak untuk tampil kompetitif. Pengalaman adalah hal yang paling utama,” timpal Gresini.
Apa yang diungkapkan oleh Gresini pada pembalap yang disponsori oleh Federal Oil itu, memang sangat pas. Apalagi Doni sudah beberapa tahun absen dari ajang balap grand prix motor. Tentunya ia butuh jam terbang untuk beradaptasi dengan motornya lebih banyak lagi. Agar mampu tampil lebih kompetitif di seri-seri mendatang. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR