Namun Alonso menganggap bahwa kendati mereka harus menggunakan strategi yang sama dengan tim lain, kemungkinan untuk meraih posisi bagus di sesi kualifikasi sangat kecil.
“Tentang strategi yang kami mainkan di sesi kualifikasi, tentunya berkaitan langsung dengan performa mobil kami di sesi single lap. Ketika mereka mampu mencapai waktu tercepat 1 menit 29 detik, ini menjadi waktu tercepat yang cukup sulit kami capai. Jadi menggunaan kompon lunak kami mungkin hanya bisa start di posisi 5 atau 6, tapi menggunakan kompon medium, kami bisa start 7 atau 8,” jawab Alonso.
“Mobil kami bukanlah yang tercepat di semua sesi, tapi level kompetitifitas mobil ini sudah lebih baik ketimbang di F1 Inggris pekan lalu. Bisa dikatakan sekarang levelnya sudah lebih normal. Berbicara tentang strategi yang kami aplikasi, kenyataannya tidak seperti itu. Apapun ban yang anda pakai kalao memang mobilnya bisa kencang ya pasti bisa meraih podium atau menang. Begitu juga sebaliknya,” tegasnya.
Pandangan Alonso tentang strategi penggunaan ban yang digunakan timnya, memang biasa saja. Tapi bisa jadi ini bakal berhasil jika kondisi sirkuit tetap berada pada temperatur dingin. Mengingat kompon medium bakal bertahan cukup lama di lintasan dan membuat kedua pembalap Ferrari bisa lebih maksimal saat balapan. (otosport.co.id)
| Editor | : | Bagja |
KOMENTAR