Catatan dari Silverstone, WSBK Itu Lebih Membumi

Ada beberapa alasan kenapa WSBK (World Superbike Championship) menarik buat ditonton dan tetap memiliki massa pendukung. Salah satunya, karena balap motor masal ini lebih bisa memasyarakat. Rasanya, seperti tak ada batasan antara pembalap dan penonton. Itu yang Em-Plus rasakan langsung ketika berada di Sirkuit Silverstone, Inggris (30-31/07).

“Seperti kamu lihat, kita bisa berjalan kemana saja tanpa perlu penjagaan ketat. Itu karena memang kita juga membuka diri kepada fans,” ungkap Jonathan Rea, pembalap Castrol Honda World Superbike Team (CHWST).

Benar! Kondisi seperti ini, belum tentu terjadi di gelaran MotoGP. Seperti terlihat di Sirkuit Silverstone ini, tak sedikit pembalap hilir-mudik keluar paddock untuk menuju hospitality tanpa merasa terganggu. Bahkan agar lebih dekat dengan penonton dan fans, usai podium kemenangan para pembalap melakukan jumpa pers tambahan dihadapan puluhan media dan pengunjung.

Saat menuju tempat yang disebut Paddock Show itu, pembalap diarak memakai mobil sedan dengan atap terbuka. Melalui cara ini, lagi-lagi seperti tak ada batasan antara rider dan pendukungnya.

Makin menarik, rider pun tak sungkan untuk berikan tanda tangan atau berfoto bersama para fans mereka. Termasuk anak-anak yang ingin meminta foto bersama idola mereka.

“Inilah yang menjadi kelebihan WSBK ketimbang MotoGP,” ungkap Rea yang beberapa seri ini tak bisa membalap karena cidera tangan kanan. “Tapi diseri berikut aku sudah siap membalap,” tambahnya.  (www.motorplus-online.com)